HRSH Ke 384 Jadi Rumah Gratis Perdana Koperasi BMI Di Bekasi

BMI Corner

Bekasi, Klikbmi.com -Koperasi BMI dengan program-program sosialnya selalu hadir di tengah kesulitan masyarakat. Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) terus menunjukkan tajinya dengan tetap konsisten melaksanakan program Hibah Rumah Siap Huni (HRSH).

Tepat di Hari Rabu 26 Oktober 2022, Kopsyah BMI menyerahkan HRSH unit ke 384 untuk Rumsinah. Rumsinah merupakan anggota BMI dan warga Kampung Jagawana, RT 006, RW 005, Desa Sukarukun, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Spesialnya, rumah untuk Ibu Rumsinah merupakan yang perdana yang diserahkan Kopsyah BMI di Kabupaten Bekasi.

Presdir Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara, Kapolsek Sukatani AKP Wito, Kabid Kelembagaan dan Koperasi Dinkop UKM Kabupaten Bekasi Syahwono Adji beserta tamu undangan memotong pita penyerahan HRSH ke 384.

Antusiasme tetangga untuk melihat kebahagiaan Rumsinah terasa dalam acara penyerahan. Meski sekitar lokasi rumah becek dan berlumpur, mereka tetap datang. Setengah jam sebelum acara penyerahan dimulai, tenda sudah dipenuhi anggota dan tetangga Rumsinah.

Kebahagiaan Rumsinah juga dirasakan oleh Ita Juwita, tetangganya yang berjualan gorengan. Rasa bahagia itu ia ungkapkan kepada Presiden Direktur Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara yang memanggilnya ke depan tenda.

BACA JUGA : Produk Simpanan Koperasi Syariah BMI

”Ibu bahagia nggak? Tahu kalau Ibu Rumsinah tetangga ibu dapat rumah dari BMI?” tanya Presdir.

”Bahagia pak, kalau Ibu Rumsinah bahagia, saya juga bahagia,” ucap Ita Juwita. Ita yang juga anggota BMI semakin bahagia setelah pria yang akrab disapa Kambara ini memberikan selember Rp 50 ribu kepadanya, sebagai ucapan terima kasih.

HRSH Kopsyah BMI ke 384 jadi rumah gratis perdana BMI di Bekasi.

Kambara mengatakan, pembagian rumah gratis yang dilakukan oleh Koperasi BMI merupakan salah satu praktik tanggung jawab sosial terbaik di Indonesia, ini ditujukan untuk anggota dan masyarakat yang membutuhkan sesuai dengan kriteria dan penilaian yang dilakukan tim internal.

”Inilah koperasi, bergotong royong. Menjadi anggota koperasi, dia harus sejahtera. Kalau ibu mau rumah gratis, kondisi rumah ibu harus seperti ini,” jelas Kambara seraya menunjuk foto Rumsinah dan suaminya Asmat di depan rumahnya

Di dalam foto tersebut, kondisi rumah Rumsinah jauh dari kata layak. Jendelanya pun hanya ditutupi papan. Atapnya ditambal dengan terpal dari spanduk yang ia temukan di jalan. Kini rumahnya berubah, lantainya berkeramik. Rumah berukuran 5×6 itu sudah berdinding full hebel. Di rumah yang barunya, Rumsinah telah memiliki kamar mandi yang layak.

Kapolsek Sukatani AKP Wito menunjukkan formulir pendaftaran menjadi anggota Kopsyah BMI.

Dalam sambutannya, Kambara menyampaikan hakikatnya pemberian rumah gratis ini bukan untuk mencari pahala, melainkan kasih sayang Allah. Rahmat Allah SWT akan datang  jika selalu berbuat kebaikan. “Berkoperasi itu harus menuju kegiatan bermuamalah menjadi lebih jujur” tegasnya memulai sambutan.

Penulis buku Model BMI Syariah ini lalu menjelaskan implementasi Al Baqarah 282 dan 283 yang mengedepankan konsep saling percaya. “Kita memberikan pembiayaan tanpa jaminan dengan konsep saling percaya. Di Desa Sukarukun BMI sudah memiliki 734 anggota, Penyalurannya mencapai Rp3,3 miliar. Tabungan warga Sukarukun Rp284 juta. Jadi pertanyaannya simpanan Rp3 miliar sisanya dari mana bapak ibu? Jelas itu uang anggota yang bukan dari warga Desa Sukarukun. Jadi ibu punya amanah dan harus diselesaikan sampai lunas. Secara syariah, utang harus dipertanggungjawabkan,” terangnya.

Presdir Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara harus melewati gang sempit menuju tempat penyerahan HRSH ke 384.

”Yang penting bapak ibu jujur, karena koperasi milik bersama. Jangan kabur, karena kita kekeluargaan dan gotong royong. Kalau ibu kesusahan, ya ngobrol ke petugasnya, supaya ada jalan keluar. Kita berharap niatan dari awal saat mendapatkan pembiayaan, harus jujur. Karena Indonesia ini banyak orang pintar, tapi kekurangan orang jujur. Karena BMI mengedepankan kejujuran. Ini untuk kesejahteraan bersama,” terang Kambara.

BACA JUGA : Wakil Bupati Karawang Apresiasi Rumah Gratis Kopsyah BMI

Pria alumnus IPB ini menegaskan bahwa masyarakat harus cerdas memilih koperasi yang memberi manfaat. “Kita Kopsyah BMI punya 9 ambulans, sudah membangun 384 unit rumah gratis. Santunan 1.000 yatim, gerakan bagi sajadah dan Al Quran dengan gerakan Geserdahan. Infak Ibu yang Rp 1.000 per minggu itulah yang jadi banyak kegiatan sosial di Kopsyah BMI,” jelasnya.

Presdir Koperasi BMI Grup yang juga Dirut Kopsyah BMI Kamaruddin Batubara.

Menutup sambutannya, Kambara kembali berharap semoga kegiatan ini mengundang rahmat Allah dan Kopsyah BMI diberikan istiqomah dalam menjalankan program ini. ”Mudah-mudahan ini jalan kita mengharapkan Allah SWT ke sorga. Karena kita berharap, kasih sayang Allah. Maka kita saksikan untuk Ibu Rumsinah, ini rezeki yang tak disangka-sangka. Surat Ath Talaq 2-3,” terangnya.

Sementara Kapolsek Sukatani AKP Wito mengatakan bahwa kehadiran Kopsyah BMI meringankan beban penegak hukum dalam urusan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). ”Saya berbangga, BMI sudah membantu dan meringankan beban Kamtibmas. Dengan program sosialnya, BMI bisa mengikis praktek Bank Emok, pinjol (pinjaman online) dan rentenir. Kenapa begitu? karena kejahatan disebabkan ekonomi lemah dan BMI membangkitkan ekonomi warga Sukatani yang lemah,” jelasnya.

AKP Wito juga mengungkapkan, BMI telah berhasil memberikan edukasi dan literasi keuangan yang baik bagi masyarakat Sukatani. ”Karena ucapan dan apresiasi saya terhadap  BMI sudah memberikan edukasi kepada masyarakat Sukatani tidak dibodoh-bodohi. Oleh BMI, anggotanya diberikan pemahaman apa itu koperasi. Di mana-mana masyarakat tidak tahu koperasi, tapi BMI melakukan praktek koperasi kepada masyarakat.  Karena banyak koperasi yang menyimpang dari marwah semangat Bung Hatta bahwa koperasi itu mensejahterakan anggotanya,” tandasnya.

Kapolsek Sukatani AKP Wito menyampaikan pesan kepada Ibu Rumsinah agar rumah yang dibangun oleh BMI dirawat sebaik mungkin.

Selain Kapolsek, penyerahan HRSH Kopsyah BMI juga dihadiri Kabid Kelembagaan dan Koperasi Dinkop UKM Kabupaten Bekasi Syahwono Adji, Kasi Ekbang Kecamatan Sukatani Lilis besarta para RT RW sekitar lokasi penyerahan.

Kemudian Direktur Keuangan Kopsyah BMI Makhrus, Pengawas Operasional Kopsyah BMI H Machdiar, Manajer ZISWAF Kopsyah BMI Casmita, Manajer Perlengkapan Kopsyah BMI Encep Toha Saputera, Manajer Area 12 Imam Arif Ahmadi dan Manajer Cabang Sukatani Yuansyah.

(Togar Harahap/Klikbmi.com)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *