Tangerang, klikbmi.com – Amalan yang akan dibawa mati bukan rumah mewah atau harta berlimpah. Melainkan ada 3 amalan seperti sabda Rasulullah dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Muslim, yang berbunyi:
Dari Abu Hurairah RA berkata: Rasulullah bersabda: “Apabila anak Adam itu meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya kecuali tiga: yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak sholeh yang mendoakan kepadanya.” (HR Muslim)
Sedekah jariyah bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya sedekah Al Quran dan sajadah. Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia memiliki program Gerakan 1.000 sajadah dan Al Quran atau yang biasa disingkat Geser Dahan. Kebaikan ini bukan hanya sekedar memberi, namun juga dapat menebar banyak manfaat baik untuk memperluas ilmu keislaman, memberi kesempatan untuk memiliki, dan menghadirkan cinta akan gemarnya membaca Al-Quran.
Manajer Zakat Infak Sadaqah dan Wakaf (ZISWAF) Kopsyah BMI Andi menjelaskan, sejak program Geser Dahan ini digulirkan pada tahun 2017 silam, Kopsyah BMI telah menyalurkan 7.000 paket sajadah dan Al Quran ke berbagai masjid, penerima Hibah Rumah Siap Huni Gratis (HRSH), musholla, majelis ta’lim, pondok pesantren di 100 cabang pelayanan Kopsyah BMI baik di Banten dan Jawa Barat. Setiap tahun, Kopsyah BMI menyalurkan 1.000 paket Geser Dahan hingga sekarang.
”Jika kita rupiahkan, nilai 7.000 paket Geser Dahan yang kita gelontorkan mencapai Rp792.397.000. Dapat dibayangkan bukan betapa banyaknya pahala yang diperoleh Anggota Koperasi BMI ketika setiap kalam Quran dibaca, setiap sajadah yang dipakai saat shalat? Masya Allah, sungguh sangat berlimpah!,” jelas Andi kepada Klikbmi.com, Senin 20 November 2023.
Dengan itu, sambung Andi, mari berikan semangat kepada mereka yang mengamalkan kebaikan dari kalam Al-Quran dengan memberikan Al-Quran baru dan layak. Anggota Kopsyah BMI dan masyarakat yang ingin memberikan infak dan wakaf melalui Ziswaf Kopsyah BMI dapat mengakses website ZISWAF Kopsyah BMI di https://ziswafbmi.com/.
Program Geser Dahan Al Quran juga menjadi obat kebahagiaan para penyandang Gejala Covid-19 di Kabupaten Tangerang. Tepatnya pada September 2020, saat Hotel Yasmin Karawaci menjadi tempat isolasi pasien Covid 19 tanpa gejala. Di saat itu, Al Quran infak dari anggota Kopsyah BMI akhirnya menjadi teman muhasabah, i’tikraf dan ibadah pasien yang tengah menjalani karantina.
Jauh sebelum pandemi, tepatnya di tanggal 20 November 2018, Kopsyah BMI menyerahkan 244 mushaf Al Quran lewat Program Gerakan Seribu Sajadah dan Al Quran (Geser Dahan) kepada Hotel Yasmin Karawaci. Penyerahan dilakukan oleh Ketua Pengurus Kopsyah BMI Kamaruddin Batubara didampingi Haji Didi Budiharta dan Manajer Ziswaf -saat itu- Casmita kepada HRD Hotel Yasmin, Yadi L.
Sementara Presiden Direktur Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara mengungkapkan, Program geser dahan berasal dari infak 236 ribu anggota Kopsyah BMI. Koperasi BMI telah membangun 453 rumah gratis (Hibah Rumah Siap Huni) termasuk 30 program pemberdayaan dan sosial lainnya yang terus berjalan. Pria yang akrab disapa Kambara itu juga menegaskan manfaat sedekah adalah membuka pintu rejeki, memanjangkan umur, menjauhkan dari marabahaya dan menjauhkan dari penyakit.
”Koperasi BMI terus berupaya terus untuk mengenalkan ZISWAF ke tengah-tengah masyarakat secara langsung agar tujuan pemerataan ekonomi umat terus berjalan sebagaimana perintah Allah SWT dalam Al-qur’an QS Al-Hasyr ayat 7 bahwa “supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kalian,” tandas Peraih Rekor MURI sebagai Pengagas Hibah Rumah Siap Huni lewat Koperasi itu.(togar/humas)