Berlibur Dalam Pandangan Islam, Apa Saja Manfaatnya

Edu Syariah

Nasehat Dhuha Minggu, 3 Oktober 2021 | 25 Shafar 1443 H | Oleh : Sularto

Klikbmi, Tangerang – Hari ini adalah hari minggu di mana kita semua berlibur, libur dari pekerjaan kantor dan aktifitas dalam kategori libur kerja. Walaupun tentu tidak semua sektor dalam perekonomian bisa libur di hari minggu seperti ini. Misalnya industry kuliner tentu tidak bisa libur pada hari Sabtu atau Minggu karena justru di kedua hari inilah usaha kuliner lebih ramai hari kerja.

Prof Didin Hafidhuddin dalam salah satu pernyataannya yang dikutip di Republika mengatakan bahwa di dalam Islam, berlibur atau liburan masuk ke dalam ranah mubah atau dibolehkan. Selama liburan tersebut ada manfaatnya. Prof Didin juga menekankan, berlibur untuk melihat peninggalan sejarah masa lampau untuk dijadikan pelajaran (ibrah) merupakan hal yang baik. Sambung dia, hal tersebut juga tercantum sebagaimana dalam Surat Ali Imran ayat 137 yang mengatakan. 

                                                       قَدْ خَلَتْ مِنْ قَبْلِكُمْ سُنَنٌ فَسِيرُوا فِي الْأَرْضِ فَانْظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُكَذِّبِينَ

Sesungguhnya telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah Allah; Karena itu berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul). (QS Ali Imran Ayat 137).

Prof Didin memaparkan, berlibur atau refresing juga perlu untuk sejenak terlepas dari masalah dan pikiran sehari-hari. Sebab, hal tersebut memang mampu memberikan kepuasan atas kebutuhan kita. 

Bahkan menurutnya, Nabi Muhammad juga menganjurkan berlibur untuk memperhatikan tubuh kita, mata dan lainnya. Oleh karena itu, dengan berlibur melepas penat sendiri atau bersama keluarga merupakan hal yang bagus untuk memperhatikan tubuh.  Ketika ditanya terkait liburan di masa peradaban Islam lampau, ia tidak menampik perubahan yang ada dengan masa sekarang. Di mana, mayoritas orang yang kini dimanjakan dengan berbagai kemudahan, dapat berlibur dengan tenggang waktu yang disesuaikan ke suatu tempat dengan mudah dan tanpa kendala atau permasalahan majemuk saat ini. Dengan adanya perubahan tersebut, tentu dinilai positif. 

Lebih lanjut, Islam juga menganjurkan untuk melihat keindahan hamparan dunia dan mempelajari maknanya. Seperti dalam Surat Al Mulk ayat 15 yang berbunyi. 

                                                هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ ذَلُولًا فَامْشُوا فِي مَنَاكِبِهَا وَكُلُوا مِنْ رِزْقِهِ ۖ وَإِلَيْهِ النُّشُورُ

“Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali setelah) dibangkitkan”

Mari manfaatkan moment liburan hari ini untuk membangkitkan semangat kerja besok Senin. Dan tentu liburan selalu menjadi jalan untuk selalu bersyukur atas semua nikmat yang telah Allah berikan kepada kita. Liburan juga menjadi bernilai sedekah jika uang yang kita keluarkan kita pakai untuk belanja bagi yang benar-benar membutuhkan.

Mari terus ber-ZISWAF (Zakat,Infaq,Sedekah dan Wakaf) melalui rekening ZISWAF Kopsyah BMI 7 2003 2017 1 (BSI eks BNI Syariah) a/n Benteng Mikro Indonesia atau menggunakan Simpanan Sukarela : 000020112016 atau bisa juga melalui DO IT BMI : 0000000888. (Sularto/klikbmi)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *