Mauk, Klikbmi.com: Kesucian merupakan aspek penting dalam menjalankan ibadah. Namun, kesucian itu sendiri tidak akan tercapai tanpa didukung oleh akses terhadap air bersih yang mencukupi dan fasilitas sanitasi yang layak. Menyadari pentingnya hal itu, Melalui Program Sanitasi Masjid, Mushola dan Pesantren (Sanimesra), Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) membangun sanitasi layak agar warga dapat beribadah dengan nyaman,
Peningkatan akses air bersih dan sanitasi telah menjadi perhatian utama Kopsyah BMI terutama di lingkungan pondok pesantren dan masyarakat.
Pada Rabu16 Oktober 2024, Kopsyah BMI membangun fasilitas sanitasi tempat wudhu dan akses air bersih di Pondok Pesantren Iqdam Austin di Kampung Ciroge, Desa Mauk Barat, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang. Sehari sebelumnya, Kopsyah BMI juga membangun Sanimesra di Majelis Ta’lim Uswatun Hasanah di Desa Mekarwangi, Kecamatan Muncang Kabupaten Lebak, Selasa 15 Oktober 2024.
Pembangunan Sanimesra di Mauk Barat diawali dengan proses peletakan batu pertama yang dihadiri Sekretaris Kecamatan Mauk Ahmad Saepul Anwar, Kepala Desa Mauk Barat Samudi. Kemudian Manajer Area 01 Endang Samdawi, Manajer Cabang Mauk Johaeriyah, Tim Ziswaf Kopsyah BMI Sarwo Edi dan Dai Muamalah Fakhri.
Dalam sambutannya, Sekcam Mauk Ahmad Saepul Anwar mengungkapkan Program Sanimesra Kopsyah BMI sejalan dengan Program Pemkab Tangerang yakni membangun Ponpes. “Dengan fasilitas ini, para santri dapat dengan mudah menjalankan ibadah” ujar Saepul.

Saepul juga mengapresiasi kepedulian Kopsyah BMI. “Program mulia ini mensyiarkan kepada Masyarakat khususnya Desa Mauk Barat bahwa Kopsyah BMI selain memberikan pembiayaan memberikan bukti nyata ditengah masyarakat. Saya garis bawahi bahwa lembaga keuangan yang benar itu seperti Kopsyah BMI yang bisa secara langsung memberikan manfaat dari segi ekonomi dan sosial.
Sebagai informasi tambahan, Sanimesra merupakan implementasi fatwa MUI Nomor 001/MUNAS-IX/MUI/2015 tentang Pendayagunaan dana zakat untuk fasilitas sanitasi dan air bersih.
Dengan 70 santrinya, Ponpes Iqdam Austin tak memiliki akses sanitasi. Dengan pembangunan tersebut. Pengasuh Ponpes Ustad Anis mengucapkan rasa terima kasih atas kepedulian Kopsyah BMI.

“Fasilitas air bersih dan sanitasi yang memadai tidak hanya membuat lingkungan pesantren lebih bersih dan nyaman, tetapi juga mendukung praktik ibadah dan kehidupan sehari-hari para santri kami. Kepada Kopsyah BMI, kami ucapkan terima kasih banyak” pungkasnya
Terpisah, Presiden Direktur Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara menjelaskan kegiatan Sanimesra merupakan implementasi Model BMI Syariah. melalui 5 instrumen pemberdayaan masyarakat yaitu sedekah, pinjaman, pembiayaan, simpanan dan investasi melalui pengembangan budaya menabung dan pemberdayaan Zakat, Infaq, Sedekah dan Wakaf (ZISWAF) menuju pada kemandirian yang berkarakter dan bermartabat. Salah satu implementasinya adalah Sanimesra” pungkasnya. (Togar/Humas)