Kunjungan Studi Tiru Dinas Koperasi dan UKM Sumatera Barat ke Koperasi BMI Group: Gali Inspirasi Digitalisasi dan Pemberdayaan Anggota

Nasional

Tangerang, Klikbmi.com: Koperasi BMI Group kembali menjadi tujuan studi banding dalam dunia perkoperasian nasional. Kali ini, koperasi yang dikenal sebagai pelopor holding koperasi BMI Group dan koperasi syariah berbasis pemberdayaan ini menerima kunjungan rombongan dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat dalam rangka Program Pendidikan dan Latihan Perkoperasian Tahun Anggaran 2025.

Kegiatan kunjungan dikemas dalam bentuk Study Tiru yang difokuskan pada penguatan wawasan peserta terkait kemajuan koperasi, potensi pemberdayaan ekonomi anggota, serta implementasi digitalisasi dalam tata kelola koperasi.

Rombongan yang berjumlah 27 orang terdiri dari perwakilan Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Sumatera Barat dan jajaran pegawai Dinas Koperasi dan UKM Sumatera Barat. Kehadiran mereka disambut hangat oleh Casmita, Direktur Bisnis dan Pemberdayaan Koperasi Syariah BMI, yang hadir mewakili Presiden Direktur Koperasi BMI Group, Kamaruddin Batubara yang akrab disapa Kambara. Pada saat yang sama, Kambara tengah mengisi materi dalam kegiatan capacity building internal karyawan di Villa Intania, Cawene, Pamijahan.

Kegiatan kunjungan diisi dengan sesi diskusi yang digelar di aula utama, membahas praktik-praktik unggulan Koperasi BMI dalam penguatan anggota dan strategi digitalisasi layanan koperasi. Sementara itu, sebagian peserta lainnya berinteraksi langsung dengan produk-produk anggota koperasi yang dijajakan di Warung Anggota, sebuah ruang ekonomi yang menjadi etalase nyata hasil pemberdayaan anggota oleh Koperasi BMI.

Peserta kunjungan memborong produk warung anggota Koperasi BMI

Ketua rombongan, Syamsul Bahri, menyampaikan apresiasinya terhadap sambutan dan materi yang disajikan dalam kunjungan ini. “Koperasi BMI memberi kami banyak inspirasi, terutama bagaimana koperasi bisa tumbuh besar dengan tetap memprioritaskan pemberdayaan dan kesejahteraan anggotanya. Inovasi digital yang diterapkan juga menjadi pelajaran berharga bagi kami untuk dikembangkan di Sumatera Barat,” ujar Syamsul.

Sementara itu, Casmita dalam sambutannya menyampaikan harapan agar ilmu yang diperoleh selama kunjungan dapat bermanfaat dan diterapkan untuk kemajuan koperasi di daerah asal peserta.

“Kami berharap apa yang diterima di Koperasi BMI bisa diamalkan dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah. Ambil yang baik-baiknya saja, dan kalau ada yang kurang cocok, bisa ditinggalkan. Kami juga terbuka untuk menerima kunjungan dari pelaku koperasi Sumatera Barat kapan pun,” ujar Casmita.

Kunjungan ini diharapkan menjadi pemantik semangat bagi koperasi-koperasi di Sumatera Barat untuk terus berkembang, berinovasi, dan mendorong digitalisasi koperasi berbasis pemberdayaan anggota sebagaimana yang telah dilakukan oleh Koperasi BMI Group. (Nur/Humas)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *