Asda II Pandeglang : Pemkab Siapkan Penghargaan Oktober Depan
Pandeglang, klikbmi.com – Setelah dari Kota Depok, Koperasi BMI kembali menyerahkan dua rumah gratis untuk warga Desa Rocek, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Banten. Kamis 21 September 2023. Hibah Rumah siap huni (HRSH) Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) yang dibangun di Cimanuk merupakan unit Ke 432 dan 433 sejak program ini bergulir tahun 2015 silam.
Para penerimanya adalah dua lansia asal Cimanuk yakni Ibu Kas’ah (85 tahun) dan Ibu Rogayah (65 tahun). Sebelumnya, kedua wanita berstatus janda ini hidup dalam rumah yang keadaanya menyedihkan. Kedua rumah yang diserahkan menambah deretan rumah gratis Kopsyah BMI di Kabupaten Pandeglang menjadi 45 unit. Dan unit ke 5 di Pelayanan Kopsyah BMI Cabang Cimanuk . Dengan penyerahan ini, Kopsyah BMI telah menyerahkan 165 unit rumah yang dananya berasal dari infak Rp1.000 semua anggota Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI).
Suara hadroh menggema mengantar Presiden Direktur Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara ke dalam panggung peresmian. Didampingi Direktur Kepatuhan dan Risiko Kopsyah BMI Sondari, Manajer Ziswaf Kopsyah BMI Andi, Manajer Area 06 Raidi Amra dan Manajer Kopsyah BMI Cabang Cimanuk Irwan Winata. Hadir juga Asda II Pemkab Pandeglang Nuriah dan Kabid Koperasi Dinkop & Indag Pandeglang Diding Herdiansyah.
“Daun salam dimakan jerapah, yang jawab salam saya, semoga rezekinya melimpah, Assalamualaikum Warrahmatullah Wabarakatuh,” salam Presdir Koperasi BMI Grup mengawali sambutannya.
Mengawal sambutannya, pria yang karib disapa Kambara itu mengatakan, HRSH yang dilakukan oleh Koperasi BMI merupakan salah satu praktik tanggung jawab sosial terbaik di Indonesia. Untuk itu, Museum Rekor Indonesia (MURI) memberikan dua rekor untuk BMI.
Dua rekor itu diberikan kepada Kopsyah BMI sebagai koperasi pelopor program HRSH dan Ketua Pengurus Kopsyah BMI Kamaruddin Batubara sebagai penggagas program HRSH melalui koperasi Pada 29 April 2021 lalu.”Kenapa kami membangun rumah (HRSH), inilah bukti kepedulian koperasi. Lalu kami dapat rekor MURI, karena kami buat itu. Dan Alhamdulillah, rumah ini lebih baik daripada rumah tipe RSS saya dahulu,” jelas Kambara.
Kambara menegaskan, Kopsyah BMI tidak hanya melakukan kegiatan ekonomi, melainkan juga membangun solidaritas sosial dan pemberdayaan Masyarakat. ”Penerimanya rumah gratis ini bukan anggota. Kenapa BMI membangunkan rumah, karena Ini semangat kita berbagi. Itu perintah Allah SWT dalam QS Al Baqarah ayat 215 dan QS Annisa ayat 36 . Allah lah menuntun kita ke sini,” tutur Kambara.
”Syariatnya dari Koperasi BMI, keduanya dapat rumah gratis Rp60 juta dan Rp31 juta. Mungkin saja setiap malam Ibu Kas’ah dan Ibu Rogayah bertahajud dan berdoa kepada Allah agar mendapat rumah yang layak. Dan lewat syariatnya ada anggota Kopsyah BMI yang mengenalkannya kepada BMI, akhirnya rumah ini dibangun,” jelasnya.
Kambara menerangkan, Kopsyah BMI punya gerakan Gassiteru kepanjangan Gerakan sedekah tiga ribu seminggu. Rp1.000 untuk infak, dan Rp2.000 untuk wakaf. Dari Gassiteru, Kopsyah BMI telah membangun 165 rumah gratis untuk non anggota. Dari wakaf Rp2.000 seminggu, BMI telah memiliki 20 hektar lahan wakaf di Cisoka Tangerang.
Inilah kekuatan berjamaah, tidak ada yang berat jika dilakukan bersama-sama. Kita sudah mengumpulkan wakaf melalui uang sebanyak Rp32 miliar. Kita ingin memiliki 100 hektar lahan produktif baru sekarang ada 20 hektar. Terus kita bangun rumah sakit dan sekolah yang gratis dan bayar seikhlasnya dan Masjid. Kenapa kita bangun RS, agar orang miskin bisa dilayani tanpa harus bertanya dia punya BPJS atau umum,” paparnya.
Kambara menjelaskan, bahwa Kopsyah BMI adalah koperasi yang bukan sekedar simpan pinjam semata, melainkan pemberdayaan dan sosial. Kopsyah memiliki 11 simpanan untuk memperbaiki dan memberdayakan kehidupan anggota. Kopsyah BMI juga punya program sosial dan pemberdayan.
”Kita mencari rezeki yang banyak dan berkah, tapi kalau banyak tapi nggak berkah, ada saja cobaan yang dihadapi. Kenapa di antara motor yang parkir, kenapa motor saya saja yang diambil. Kenapa di antara rumah yang bagus, kok rumah saya yang kemalingan,” paparnya.
Mengakhiri sambutannya Kambara mengajak yang hadir untuk gemar bersedekah dan menjadi anggota Koperasi BMI. “Saya ajak semua menjadi anggota. Saya hanya minta satu kepada Ibu Kas’ah dan Ibu Rogayah. Ibu tolong jaga rumah ini. Ini adalah amanah dari 232 ribu lebih anggota BMI dan kedua doakan yang hadir di sini semuanya terus berinfak karena dari infak Allah SWT menjanjikan umur panjang dan sehat, banyak rejeki dan berkah dijauhkan dari marabahaya dan jauh dari penyakit,” jelas Kambara.
”Siapa yang belum menjadi anggota, segera daftar menjadi anggota. Ada 2.000 KK di desa ini, ekonominya harus tumbuh. Dengan berkoperasi uangnya mutar di sini. Itu yang dibangun di sini. Kita untuk renovasi rumah ada, pembiayaan anak sekolah ada, sanitasi ada. Agar ekonomi kita tambah lebih baik,” papar Kambara.
Sementara Kades Rocek Wahyudin mengapresiasi dan mengatakan, apa yang dilakukan Koperasi BMI telah mengikis praktek rentenir berkedok koperasi. Baginya kehadiran koperasi di BMI tidak hanya melakukan simpan pinjam, namun prakteknya terasa di sendi kehidupan warganya.
”Saya mengucapkan terima kasih banyak atas pembangunan ini. Kami minta Kopsyah BMI bisa memberikan program pemberdayaan pertanian pak. Kami punya sentra timun suri dan butuh diberikan pemberdayaan,” jelasnya.
Sementara Asda II Pemkab Pandeglang yang juga Plt Kadis Sosial Kabupaten Pandeglang Nuriah mengatakan, baru Kopsyah BMI sebagai lembaga keuangan yang fokusnya membangun kesejahteraan warga Pandeglang. Nuriah merupakan anggota Kopsyah BMI tahun 2015 silam, dan masih aktif hingga sekarang. Dalam penyerahan itu, Dinsos Kabupaten Pandeglang juga menyerahkan bantuan berupa sembako dan alat tidur untuk kedua penerima HRSH Kopsyah BMI.
”Siap-siap Pak Presdir kita siapkan penghargaan untuk Koperasi BMI bulan depan. Bapak ibu semua, kita Doakan Pak Presdir Koperasi BMI Grup dan Koperasi BMI selalu Istiqomah dan Selalu dalam kebarokahan. Sejak saya jadi Camat Cimanuk kemudian menjadi Kadis Sosial, saya sudah melihat banyak dibantu makanya saat ini saya tak segan-segan mengajak anggota Keluarga Penerima Manfaat PKH menyimpan di Kopsyah BMI,” tandasnya. (togar/humas)
Mantappppp BMI