Tangerang Kota, Klikbmi.com: Himpunan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan menggelar Talkshow serta Clean and Water Sanitation Socialization yang bekerjasama dengan Koperasi BMI Sabtu, 11 Januari 2025 bertempat di Kelurahan Cipondoh, Kota Tangerang. Gelaran dengan tema FLOW: Future Life on Water tersebut memilih bekerjasama dengan Koperasi BMI karena sepak terjang Koperasi BMI yang peduli terhadap Kesehatan masyarakat, termasuk kedalam pilar pemberdayaan Model BMI Syariah serta menjadi Lembaga keuangan pertama yang memiliki akses pembiayaan Air dan Sanitasi.
Model BMI Syariah sendiri dicetus oleh Kamaruddin Batubara Presiden Direktur Koperasi BMI group. Yaitu konsep syariah yang dapat meningkatkan kesejahteraan anggotanya melalui lima pilar, yaitu ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial, dan spiritual yang diwujudkan melalui lima instrumen dasar, yaitu sedekah, pinjaman, pembiayaan, simpanan, dan investasi.
Radius Usman Wakil Presiden Direktur Koperasi BMI Group hadir dan memberikan pernyataan bahwa hanya dengan koperasi masyarakat akan menjadi sejahtera, ungkapan tersebut sebagai bentuk optimisme Radius jika Koperasi dijaga dengan sebaiknya dan dijalankan sesuai dengan Amanah konstitusi, maka Anggota akan sejahtera. 5 pilar pemberdayaan Model BMI Syariah sebagai upaya untuk mensejahterakan Anggota.
“BMI juga sangat peduli dengan kesehatan anggota. Kesehatan ada pada 5 pilar Model BMI Syariah. BMI juga ingin keluarga itu sehat. Oleh karenanya, BMI sejak Tahun 2014 bekerjasama dengan water.org mengusahakan agar anggota punya sanitasi yang layak dan sehat dengan produk MTS (Mikro Tata Sanitasi) dan MTA (Mikro Tata Air). Kita juga memasarkan produk filter air minum Nazava” Ungkap Pria yang juga Direktur Utama Koperasi Konsumen BMI tersebut.
Pada sambutannya, Ia juga mengapreasiasi kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa UPH tersebut. “BMI hadir ditengah masyarakat dan sangat mendukung kegiatan yang mengedukasi masyarakat. Apalagi Kesehatan” Ungkapnya.
Kegiatan yang di isi oleh Silva Liem tersebut berfokus pada bagaimana memastikan pentingnya kesadaran akan pengelolaan sanitasi dan air minum yang sehat kepada masyarakat. Silva Liem adalah pemerhati masalah Water, Sanitation, and Hygiene (WASH) yang pernah dipercaya oleh World Bank, Asian Development Bank (ADB), UNICEF, Water.org., dan USAID.
Dalam arahannya, Silva Liem menyampaikan terimakasih atas partisipasi dan kehadiran peserta yang dikoordinir oleh Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) Cabang Cipondoh. Menurutnya, Kopsyah BMI sebagai aktor (pelaku) yang memudahkan masyarakat mendapatkan sanitasi dan air sehat perlu didukung, karena Sanitasi dan Air sehat sebagai sumber peningkatan kesejahteraan keluarga. Selama acara, Silva Liem terus memberikan edukasi kepada peserta agar memperhatikan sumber air minum dan menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Kegiatan yang dihadiri sekitar 100 Orang Peserta dan Panitia tersebut turut diapresiasi Bukhori Sekretaris Kelurahan yang kini menjatab sebagai Plt Kepala Desa Cipondoh. Ia turut hadir dan mengapreasi aksi mahasiswa Fakultas Kedokteran UPH yang peduli terhadap lingkungan dan berterimakasih karena turut terjun membersihkan lingkungan. (Nur/Humas)