Nasehat Dhuha Senin, 30 Mei 2022 | 29 Syawal 1443 H | Oleh : Sularto
Klikbmi, Tangerang – Jika kita Tarik mundur 40 hari lagi kita akan menemui hari raya idul adha. Insyallah idul adha 1443 H tahun ini jatuh pada 9 Juli 2022. Istilah kurban berasal dari Bahasa Arab, yakni Qariba yang berarti dekat atau mendekatkan. Sementara secara harfiah, kurban memiliki arti hewan sembelihan. Ibadah kurban memiliki 2 dimensi sekaligus yakni dimensi ibadah vertikal dan ibadah horizontal. Berkurban merupakan ibadah melaksanakan perintah Allah SWT sekaligus bermanfaat bagi sesama manusia.
Kita bersama telah memahami hewan yang dapat dikurbankan antara lain kambing, domba, sapi, dan unta dengan maksud mendekatkan diri melaksanakan perintah dari Allah SWT seperti yang dicontohkan Nabi Ibrahim AS. Namun di Indonesia kita sering mendapati sapi dan kambing/domba sebagai hewan yang paling popular untuk berkurban, karena mudahnya mendapatkan hewan ini.

Ibadah kurban hukumnya adalah sunah muakkad, yaitu sunah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Hal tersebut sesuai QS. Al-Hajj ayat 34 yang berbunyi:
“Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan menyembelih kurban, supaya mereka menyebut nama Allah SWT terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah SWT kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh kepada Allah.”
Berbeda dengan ibadah sholat, puasa, membaca al quran, dan ibadah lain yang merupakan ibadah badan yang tidak memerlukan harta untuk melaksanakannya, berkurban sama seperti bersedekah, umroh, dan naik haji, ibadah ini perlu uang atau harta untuk melaksanakannya. Tetapi bukan berarti kita tidak mampu untuk melaksanakannya. Jika kita niatkan serta rencanakan insyallah akan lebih mudah kita laksanakan.
Mulai saat ini mari kita berniat untuk melaksanakan ibadah kurban setiap tahunnya. Kita akan bisa melaksanakan ibadah kurban jika kita mau menyisihkan pendapatan kita setiap bulan untuk melaksanakan ibadah kurban. Di rumah kita bisa sediakan kotak khusus yang bisa kita isi Rp 5.000,- atau Rp 10.000,- atau berapa pun yang kita mampu lalu menyetorkan uang yang kita kumpulkan setiap hari itu menjadi simpanan kurban. Bagi kita yang pendapatannya bulanan kita bisa menyisihkan pendapatan kita setiap bulan untuk dimasukkan ke simpanan kurban.



Dengan manajemen diri yang baik dalam pengaturan pendapatan, insyallah kita akan diberikan kemampuan setiap tahun dalam menjalankan ibadah kurban. Bagi anggota Kopsyah BMI mari kita berniat untuk berkurban, insyallah dengan niat ini Allah akan berikan kemampuan kepada kita untuk selalu bisa menjalankan ibadah ini. Bagi yang belum menjadi anggota Kopsyah BMI,, mari kita mulai menyisihkan pendapatan kita, lalu menjadi bagian dari Kopsyah BMI. Sangat mudah menjadi anggota Kopsyah BMI karena hanya dengan Rp 20.000,- kita sudah bisa menjadi anggota Kopsyah BMI dan bisa menyimpan di simpanan kurban.
Jika kita niatkan dengan kesungguhan ibadah kurban bisa kita laksanakan, kita bisa memilih kambing sebagai hewan kurban. Kambing bisa kita beli mulai harga kisaran Rp 2,5 juta – Rp 4 jutaan. Jika kita pilih sapi sebagai hewan kurban secara teknis sapi yang harganya Rp 21 juta bisa kita bagi menjadi 7 orang. Dengan demikian setiap orang dari kita hanya mengeluarkan uang Rp 3 juta.
Berkurban adalah satu bentuk kecintaan seorang hamba kepada Allah SWT. Ketika berkurban, kita akan jauh lebih bersyukur atas apa yang telah diberikan Allah SWT . Berkurban bukan hanya sekadar menyembelih hewan untuk dimakan, tetapi juga tentang berbagi pada mereka yang kurang mampu sehingga mereka juga dapat merasakan nikmatnya makan daging yang sangat jarang, atau bahkan tidak pernah mereka rasakan.
Dengan berkurban, kita akan mendapat bekal untuk di hari akhir nanti. Kita akan mendapat ganjaran pahala yang besar atas pengorbanannya berbagi pada orang di sekitarnya. Tetapi, hanya bagi mereka yang ikhlas berkurban karena Allah SWT, bukan berkurban lantaran mengejar pujian.
Berkurban dapat menolong kita untuk memperoleh ampunan dari Allah SWT, sebagaimana dalam sebuah riwayat HR. Al-Bazzar dan Ibnu Hibban:
“Hai Fatimah,berdirilah di sisi korbanmu dan saksikanlah ia, sesungguhnya titisan darahnya yang pertama itu pengampunan bagimu atas dosa-dosamu yang telah lalu.”
Berkurban merupakan ibadah yang disukai dan dimuliakan oleh Allah SWT. Bagi mereka yang mampu, berkurban tak hanya menjadi momen berbagi, namun dengan berkurban, kita telah membersihkan harta dari yang bukan hak kita sekaligus menyucikan jiwa dari penyakit hati, seperti pelit dan dengki.
Di hari akhir, hewan kurban yang kita sembelih di dunia akan menolong kita karena keikhlasan kita dalam berkurban. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
“Tiada suatu amalan yang dilakukan oleh manusia pada Hari Raya Kurban, yang lebih dicintai Allah selain daripada menyembelih hewan kurban. Sesungguhnya hewan kurban itu pada hari kiamat kelak akan datang berserta dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya, dan sesungguhnya sebelum darah kurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah diterima disisi Allah, maka beruntunglah kamu semua dengan (pahala) kurban itu” (HR.Al-Tarmuzi, Ibnu Majah dan Al-Hakim)
Berkurban juga mampu mempererat tali silaturahmi antar saudara, tetangga, dan kerabat. Dengan berkurban, hubungan dengan orang yang berkurban dan penerima kurban akan makin baik dan erat.
Berkurban juga memiliki manfaat ekonomi dalam mengangkat harkat ekonomi anggota koperasi dan masyarakat luas. Jika anggota Koperasi BMI Grup yang berjumlah kurang lebih 300 ribu orang berkurban 2,5 persen saja. Maka akan ada 7500 hewan kurban yang kita bisa sembelih. Jika kita pilih minimal Rp 2,5 juta saja maka ada putaran ekonomi Rp 18,75 Miliar. Tentu dengan ini kita akan lebih bisa mengangkat harkat ekonomi anggota atau masyarakat karena berjalannya proses bisnis pada ibadah ini.
Mari kita berkorban setiap tahun dengan menjadikan manajemen ibadah yang baik. Mari mulai menyimpan dan terus menyimpan sesuai dengan kemampuan kita masing-masing agar ibadah harta yang satu ini selalu bisa kita laksnanakan. Mari terus ber-ZISWAF (Zakat,Infaq,Sedekah dan Wakaf) melalui rekening ZISWAF Kopsyah BMI 7 2003 2017 1 (BSI eks BNI Syariah) a/n Benteng Mikro Indonesia atau menggunakan Simpanan Sukarela : 000020112016 atau bisa juga melalui DO IT BMI : 0000000888. (Sularto/Klikbmi)