Tawakallah Kepada Allah SWT, Niscaya Allah Mencukupimu

Edu Syariah

Nasehat Dhuha Rabu, 22 September 2021 | 14 Shafar 1443 H | Oleh : Tim Humas BMI

Klikbmi, Tangerang – Sahabat Klikbmi yang dimuliakan Allah SWT, tema kita kali ini adalah Tawakal. Kita sepakat bahwa yang paling penting bagi kita bukanlah banyaknya jumlah. Tapi, yang paling penting bagi kita adalah kata “cukup”. Banyak bisa relatif, sedangkan cukup itu terukur. Uang banyak belum tentu cukup, yaitu kalau keperluannya melampaui jumlah uangnya.

Jika kita mendengar uang Rp 10 miliar, bisa saja kita akan menyebutnya banyak. Tapi jika keperluannya sebesar Rp 12 miliar, apakah itu cukup? Tentu saja tidak. Jadi bagi kita tidak penting jumlah, yang penting adalah cukup.

Yang penting cukup makan, bukan banyak makan. Yang penting istirahat cukup, bukan banyak istirahat. Semuanya cukup.

Setiap sesuatu yang melampaui cukup adalah berlebihan. Sedangkan berlebihan adalah sesuatu yang tidak disukai oleh Allah SWT. Orang yang berlebihan itu saudaranya syaitan. Jadi, kita tidak boleh tergiur untuk bersikap berlebihan.

۞ وَهُوَ الَّذِيْٓ اَنْشَاَ جَنّٰتٍ مَّعْرُوْشٰتٍ وَّغَيْرَ مَعْرُوْشٰتٍ وَّالنَّخْلَ وَالزَّرْعَ مُخْتَلِفًا اُكُلُهٗ وَالزَّيْتُوْنَ وَالرُّمَّانَ مُتَشَابِهًا وَّغَيْرَ مُتَشَابِهٍۗ كُلُوْا مِنْ ثَمَرِهٖٓ اِذَآ اَثْمَرَ وَاٰتُوْا حَقَّهٗ يَوْمَ حَصَادِهٖۖ وَلَا تُسْرِفُوْا ۗاِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَۙ

Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan disedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan. (QS Al An’am : 141)

Lantas, bagaimana agar Allah SWT. mencukupi kebutuhan kita? Jawabannya adalah dengan bertawakal.

Mengapa kita harus tawakal kepada Allah SWT? Karena Allah yang menciptakan kita, dan karena Allah yang paling mengetahui keperluan kita. Kemudian, keperluan yang ada pada diri kita pun, itu adalah ciptaan Allah Swt.

Kita tidak paham keperluan kita yang sebenarnya, karena tubuh ini bukan ciptaan kita. Kita tidak paham kebutuhan nutrisi harian kita sebenarnya seperti apa. Ahli kesehatan pun hanya memahami secara terbatas saja, tidak sempurna.

Tubuh kita ini diperkirakan terdiri dari 100-an triliun sel. Seluruhnya memiliki kebutuhan, dan kita tidak mengerti apa dan bagaimana caranya memenuhi kebutuhan itu.

Meski demikian, belasan hingga puluhan tahun kita hidup, tanpa kita sadari semua kebutuhan itu ternyata cukup. Sungguh tidak terbayangkan kalau kita tahu seluruh kebutuhannya dan kita harus mencukupinya, betapa berat sekali hidup ini.

Dalam kondisi sekarang ini, saat kita telah tumbuh berkembang, mampu berpikir dan berikhtiar, mungkin masih mendingan. Coba jikalau kita pikirkan saat kita masih berupa janin di dalam rahim ibu kita.

Kita belum mampu berpikir apalagi berikhtiar. Namun, seluruh kebutuhan kita, cukup. Allah SWT yang mencukupi kita. Padahal kebutuhan sebuah janin untuk bisa tumbuh dari setiap fase ke fase berikutnya itu sangat rumit.

Jadi tidak perlu risau dengan keperluan kita. Tiba-tiba perut lapar, itu adalah sunnatullah. Kita tidak mengerti mengapa perut kita harus lapar. Kita juga tidak mengerti mengapa tubuh kita bisa haus, mengapa tubuh kita ingin bernafas. Semua kondisi itu adalah ciptaan Allah SWT. Termasuk rasa sedih, takut, dan cinta.

Semoga kita termasuk hamba-hamba yang bertawakal kepada-Nya. Berserah diri semenjak awal hingga akhir perjalanan hidup kita, yang diiringi dengan memaksimalkan doa dan ikhtiar. Amin ya Rabbal Alamin.

Mari terus ber-ZISWAF (Zakat,Infaq,Sedekah dan Wakaf) melalui rekening ZISWAF Kopsyah BMI 7 2003 2017 1 (BSI eks BNI Syariah) a/n Benteng Mikro Indonesia atau menggunakan Simpanan Sukarela : 000020112016 atau bisa juga melalui DO IT BMI : 0000000888.

(gar/KLIKBMI)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *