Berkah Merawat Ibu dan Angkat Anak Yatim Piatu, Ibu Kartinah Dapat Rumah Gratis Kopsyah BMI Ke-380

BMI Corner

يَسْأَلُونَكَ مَاذَا يُنْفِقُونَ ۖ قُلْ مَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ خَيْرٍ فَلِلْوَالِدَيْنِ وَالْأَقْرَبِينَ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَابْنِ السَّبِيلِ ۗ وَمَا تَفْعَلُوا مِنْ خَيْرٍ فَإِنَّ اللَّهَ بِهِ عَلِيمٌ

Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: “Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan”. Dan apa saja kebaikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya. (QS Al Baqarah : 215)

Tangerang, Klikbmi.com – Penyerahan Hibah Rumah Siap Huni (HRSH) Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) ke-380 di Kampung Kidul, Desa Ranca Bango, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang penuh rasa haru. Ibu Kartinah dan Pak Arnan memeluk Presiden Direktur Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara usai menyerahkan kunci rumah HRSH kepada pasutri tersebut.

Hatur nuhun Bapak, hatur nuhun Kopsyah BMI. Sudah bangunin kami, rumah yang bagus,” kata Kartinah. Suasana haru itu juga disaksikan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang Nurul Hayati beserta tamu undangan yang datang.

”Sama-sama ya Bu, kami juga mengucapkan terima kasih,” kata Kambara, sapaan akrab Presdir Koperasi BMI Grup, Kamaruddin Batubara.

Foto bersama usai penyerahan HRSH Kopsyah BMI ke-380 untuk Ibu Kartinah di Kampung Kidul, Desa Ranca Bango, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang.

Ibu Kartinah sudah lima tahun menjadi anggota Kopsyah BMI Cabang Kemiri. Sehari-hari, Kartinah bersama suaminya Arnan (62 tahun) beternak bebek. Jika Pak Arnan menggembala bebeknya di sawah, Ibu Kartinah menjual telurnya. Penghasilannya Rp 50 ribu- Rp 70 ribu per hari hanya cukup untuk kehidupan sehari-hari.

Kartinah tidak hanya tekun berusaha meningkatkan taraf hidupnya. Ia pun sosok yang berbakti kepada kedua orang tuanya. Di usianya yang ke-57 tahun, ia masih merawat ibunya yang sudah tua renta. Mereka juga mengangkat seorang anak yatim piatu dan merawatnya. Armah (40 tahun) merupakan anak angkat mereka juga ikut menangis haru usai kunci rumah diterima.

Dalam sambutannya, Kambara mengatakan dengan berkoperasi memungkinkan harta tidak hanya beredar bagi orang kaya saja. “Koperasi menjadi alat pemerataan keadilan, inilah pesan Al Quran Surat Al Hasyr ayat 7 agar harta tidak beredar di antara orang-orang kaya saja. Kopsyah BMI adalah koperasi primer nasional, Bupati Tangerang Pak Ahmed Zaki Iskandar juga anggota, Bupati Serang Ibu Tatu Chasanah juga anggota, belum kepala dinas dan kepala bidang dan camat serta sekcam juga menjadi anggota,” tegas Kambara.

Penyerahan simbolis kunci HRSH Kopsyah BMI ke-380 oleh Kadiskop Usaha Mikro Nurul Hayati bersama Presdir Koperasi BMI Grup Kamaruddin kepada Ibu Kartinah dan Pak Arnan. Nurul juga menghadiahkan satu unit kipas angin untuk pasutri yang sedang berbahagia itu.

Kambara menerangkan, Kopsyah BMI memiliki program sosial untuk anggota dan masyarakat tak mampu. “Kita punya banyak kegiatan sosial Ibu Bapak, kita punya ambulans gratis, santunan kursi roda, santunan dhuafa, sunatan massal, beasiswa, pengobatan gratis dan masih banyak kegiatan sosial lainnya. Kita juga mengajak agar bapak ibu meningkatkan taraf pendidikan anak-anaknya” jelasnya.

Saat berbicara aspek pendidikan, Kambara memanggil salah satu anak tamu undangan yang hadir. Namanya Arya. Sejumlah pertanyaan diajukan. Mulai dari siapa nama Wakil Presiden RI, Bupati, Atta Halilintar dan lain-lain. Meski tak semua dijawab dengan benar, Arya tetap mendapatkan hadiah uang Rp100 ribu.

Presdir Koperasi BMI Grup yang juga Direktur Utama Kopsyah BMI Kamaruddin Batubara.

”Kenapa saya kasih hadiah, karena Arya sudah berani. Nggak takut salah dan mau belajar. Itulah mengapa BMI terus berjuang demi pendidikan anak-anak anggota. Kita ada program beasiswa, jika bapak-ibu anak-anaknya pintar bukan ibu bapak yang menyekolahkan, tapi BMI yang menyekolahkannya,” jelasnya.

Menutup sambutannya pencetus Model BMI Syariah ini meminta Pak Arnan dan Ibu Kartinah mendoakan semua yang hadir sehat dan meminta doa agar Koperasi BMI Grup tetap menjadi koperasi yang bermanfaat bagi anggota dan masyarakat.

Selain Presdir Koperasi BMI, acara juga dihadiri oleh Direktur Operasional Kopsyah BMI Yayat Hidayatullah, Manajer ZISWAF Casmita, Manajer Pendanaan Kopsyah BMI Yanita Nurmala, Manajer Area 01 Andi dan Manajer Cabang Kemiri Rantika Maulidah. Kemudian Sekretaris Kecamatan Rajeg Nurhanudin dan Sekretaris Desa Ranca Bango.

Kadiskop Usaha Mikro Kabupaten Tangerang Nurul Hayati.

Sementara Kadiskop Usaha Mikro Kabupaten Tangerang Nurul Hayati mengatakan bahwa dirinya bangga kepada Kopsyah BMI terus ambil bagian dalam membantu warga Kabupaten Tangerang. Ia berharap, semua tamu undangan yang hadir menjadi anggota BMI. Selain memberi sambutan, Nurul juga menyerahkan bantuan satu unit kipas angin kepada Ibu Kartinah.

”Karena menjadi anggota BMI, usaha ibu tidak hanya maju tapi juga BMI ikut mendampingi usaha ibu agar berhasil dan kegiatan sosial untuk anggotanya pun terus tumbuh,” tandas Nurul.

(Togar Harahap/Klikbmi)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *