Klikbmi.com, Pandeglang- Wajah Iyah sumringah . Tetapi air matanya tak henti terus menetes mengiringi kegembiraannya. Pasalnya, hari ini, Rabu (24/6) Iyah menerima rejeki berupa rumah hibah siap huni (HRSH) dari Kopsyah BMI. Iyah mendapatkan hibah rumah siap huni karena dianggap layak untuk dibantu, karena termasuk kaum dhuafa. Gubuk yang reyot dan tidak layak huni menjadi tempat tinggalnya selama ini. Semua warga merasa miris dan terhenyak untuk membantu Iyah yang kesulitan mendapatkan tempat tinggal yang layak.
Rekomendasi akhirnya keluar dari Kopsyah BMI Cabang Picung untuk membangun rumah siap huni yang layak bagi Iyah setelah mendapatkan usulan dari aparat Desa Cililitan. Iyah diputuskan mendapatkan hibah rumah siap huni ke 256 dari Kopsyah BMI. Manager Cabang Kopsyah BMI Cabang Picung, M. Tajus Subki mengatakan bahwa Iyah memenuhi kriteria penerima hibah rumah siap huni kategori non anggota. ” Ibu Iyah ini termasuk kaum dhuafa, tidak memiliki penghasilan tetap dan rumahnya sangat tidak layak huni, sehingga kita putuskan untuk membangunkan dan menghibahkan rumah kepada ibu Iyah ini, ” ujar M. Tajus. Wanita berusia 51 tahun ini merupakan seorang janda beranak dua, yang sehari hari bekerja menjual gorengan di sekolahan. Iyah harus banting tulang menghidupi keluarganya dan kadang hanya mengandalkan belas kasian orang lain.
Presiden Direktur Koperasi BMI, Kamaruddin Batubara yang menyerahkan langsung hibah rumah siap huni tersebut mengatakan bahwa Iyah layak untuk mendapatkan bantuan hibah rumah siap huni. ” Walaupun bukan anggota Kopsyah BMI, Iyah tergolong dhuafa, jadi layak menerima hibah rumah ini . Semangat berkoperasi adalah saling tolong menolong satu sama lain, sesuai firman Allah dalam QS Al Maidah ayat 2, tolong menolong lah kamu dalam kebaikan, dan jangan tolong menolong dalam kebathilan,” tegas Kamaruddin Batubara.
Kamaruddin Batubara juga mengatakan bahwa dengan bergabungnya masyarakat Desa Ciliitan ini menjadi anggota Kopsyah BMI berarti telah ikut beramal membantu sesama.” Ini buktinya, kita bisa membantu ibu Iyah mendapatkan rumah siap huni yang ke 256 dari Kopsyah BMI, padahal Ibu Iyah ini bukan anggota Kopsyah BMI. Ini semua hasil dari infaq yang Ibu Ibu kumpulkan setiap minggu. Secara langsung Ibu Ibu telah beramal saleh membantu Ibu Iyah ini,jadi mari bergabung dengan Kopsyah BMI, tidak harus minjem tetapi bisa juga menabung dan menyalurkan infaq nya untuk membantu sesama,” ujar Kamaruddin.
Kamaruddin Batubara juga mengatakan sampai hari ini banyak yang menilai koperasi negatif akibat ulah beberapa gelintir orang saja.” Hari ini kita bisa melihat bagaimana Kopsyah BMI bisa memberikan manfaat berupa hibah rumah siap huni. Ini wajah koperasi yang sebenarnya. Yang non anggota saja mendapatkan manfaat ini, apalagi anggota nya. Ini hibah rumah yang ketiga yang diserahkan sehabis wabah Corona berlangsung. Sempat tertunda penyerahannya, Alhamdulillah hari ini bisa dilakukan. Kita semua hadir di sini menyaksikan kebahagiaan Ibu Iyah yang menerima rejeki yang tidak disangka sangka. Ini bentuk kita bermuamalah membantu sesama,” ujar Kamaruddin Batubara.
Kamaruddin juga mengajak warga yang hadir untuk bergabung dan menjadi anggota Kopsyah BMI. ” Mari menabung di Kopsyah BMI agar bisa membantu lebih banyak saudara saudara kita yang membutuhkan, program kita bukan hanya ini, tetapi ada juga gerakan seribu sajadah dan Al Quran (geser dahan), santunan dhuafa dan lain sebagainya. Mari juga kita membiasakan diri untuk berinfaq untuk meningkatkan kesejahteraan bersama, ” ujar Kamaruddin.
Kepala Desa Ciliitan Arif Rivai mengatakan bahwa sejak stafnya yaitu Kasie Ekbang Desa Cililitan mengusulkan bantuan untuk Ibu Iyah kepada Kopsyah BMI Cabang Picung, dirinya merasa yakin bahwa permohonannya dikabulkan.” Hari ini dibuktikan, bahwa Ibu Iyah menerima bantuan hibah rumah siap huni dari Kopsyah BMI. Ini koperasi yang menebar manfaat untuk seluruh masyarakat. Kita harus dukung dan bergabung menjadi anggota Kopsyah BMI ini, ” ujar Arif Rivai.
Camat Kecamatan Picung, Ahmad Fitoni menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kopsyah BMI atas bantuannya kepada warga masyarakat kecamatan Picung . Menurut Ahmad Fitoni , koperasi yang berizin di wilayahnya hanya Kopsyah BMI. ” Kalau melihat seperti ini, inilah koperasi yang berizin. Jangan takut Kopsyah BMI, untuk beraktifitas di wilayah Kecamatan Picung, kalau perlu kita bantu nanti sosialisasi di wilayah desa lainnya. Koordinasi saja dengan kami di Kecamatan Picung. Itu yang mungkin bisa kami bantu,” uajr Ahmad Fitoni
Lebih lanjut Ahmad Fitoni mengatakan bahwa selayaknya masyarakat Kecamatan Picung hanya bergabung dan menjadi anggota Kopsyah BMI saja, ” Sudahlah jangan kemana mana lagi, masuk dan bergabung menjadi anggota Kopsyah BMI, jangan berpikir lagi ke yang lain, Kopsyah BMI merupakan refresentasi dari seluruh koperasi di Indonesia dan sangat jelas manfaatnya ya seperti ini, serta berizin lengkap. Sekali lagi jangan kesana kemari lagi mencari lembaga keuangan lain, ayo menjadi anggota Kopsyah BMI,” ujar Camat Picung, Ahmad Fitoni, yang juga anggota Kopsyah BMI ini mengakhiri samburan.
Hadir dalam acara tersebut Presiden Direktur Koperasi BMI, Kamaruddin Batubara, Direktur Operasional Kopsyah BMI, Yayat Hidayatullah, Camat Picung, Ahamd Fitoni, Kepala Desa Cililitan , Arif Rivai, Danramil Picung, Kapolsek Picung atau yang mewakili, dan tokoh masyarkat lainnya .
Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan geser dahan (gerakan seribu sajadah dan Al Qur’an), sertifikat rumah dari Kopsyah BMI, penyerahan kunci rumah dan gunting pita yang menandakan penyerahan hibah rumah secara resmi oleh Kopsyah BMI Kepada Iyah di desa Cililitan Kabupaten Pandeglang (AH/Klikbmi).