Logo Koperasi Sekunder BMI dan Kopjas BMI Akan Launching Di RAT Tahun Buku 2021

BMI Corner

Klikbmi, Tangerang – Sepekan lagi, Koperasi BMI akan merilis dua logo Koperasi Sekunder Benteng Madani Indonesia dan Koperasi Jasa Benteng Madani Indonesia. Launching logo baru tersebut bersamaan pada pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) dan Koperasi Konsumen Benteng Muamalah Indonesia (Kopmen BMI) dan Koperasi Jasa Benteng Madani Indonesia (Kopjas BMI) di Spring Club, Summarecon Serpong, Selasa 25 Januari mendatang.

Presiden Direktur Koperasi BMI Kamaruddin Batubara menjelaskan, dua logo baik dari Koperasi Sekunder BMI dan Kopjas BMI dibuat lebih simpel namun  tetap mengandung semangat berkoperasi dan kesejahteraan bersama. Launching logo baru ini akan dilakukan oleh Ketua Pengurus BMI, Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar tepat saat berlangsungnya acara RAT, Selasa mendatang.

Pada logo Koperasi Sekunder BMI, logo membentuk tiga huruf BMI yang saling terkait dan tidak terputus. Menggambarkan kekompakan, soliditas, gotong royong dalam ikatan yang kokoh seperti Koperasi BMI yang selama 19 tahun beroperasi membangun kemandirian anggota.

”Garis lengkung bagian atas menggambarkan atap. Atap menjadi tempat bernaungnya para anggota dalam melaksanakan ekonomi muamalah yang penuh berkah,” jelasnya.

Selanjutnya, dua pilar kanan dan kiri melambangkan kekokohan, stabilitas yang ajeg dalam mewujudkan tujuan utama berkoperasi yang bukanlah pada keuntungan semata melainkan sosial dan pemberdayaan sebagai upaya pemerataan ekonomi berkeadlian.

”Kemudian, garis lengkung di antara pilar menggambarkan penerimaan dan sambutan persaudaraan bagi siapapun yang ingin menjadi bagian BMI untuk saling berkolaborasi membangun koperasi,” terangnya.

Sementara, titik menggambarkan simbol insaniyah atau manusia dalam ikatan muamalah yang didasari oleh nilai-nilai fitrah dan syariah.

Selain makna logo, Kambara juga menjelaskan filosofi empat warna yang memiliki arti yang saling terkait. Seperti warna orange yang melambangkan kehangatan, kenyamanan, keceriaan dan rasa optimisme yang tinggi sebagaimana kultur yang dibangun oleh BMI.

Kemudian warna biru menggambarkan kepercayaan dan kesetiaan loyalitas pengurus, pengawas, pengelola dan anggotanya dalam membangun Koperasi Sekunder BMI. Sementara harna hijau diasosiasikan dengan uang, keberuntungan, kesehatan dan kesadaran lingkungan.

Sebagaimana BMI dalam aktivitas muamalahnya berkaitan erat dengan uang dan memberikan manfat keuntungan dan kesejahteraan bagi anggotanya serta berkontribusi membangun kualitas lingkungan sekitaranya”Sementara warna emas melambangkan kekuatan, kesabaran dalam menangani berbagai tantangan yang hadir,” jelasnya.

Sementara logo Makna Koperasi Jasa BMI, Direktur Utama Kopjas BMI Yayat Hdayatullah menerangkan, logo ini tetap membawa lambang Local Wisdom dalam penggambarannya tanpa melupakan profesionalitas dan jiwa wirausaha. Dalam logo ini, Kopjas BMI menyematkan tagline membangun, bergerak bersama.

”Makna Tugu Benteng melambangkan ciri khasi Koperasi BMI yang lahir dan besar di Kabupaten Tangerang. Benteng juga merupakan icon yang tidak terlepas dari sejarah daerah yang dibelah oleh Sungai Cisadane ini,” jelasnya.

Kemudian, makna dua tanda panah ke atas melambangkan kepercayaan dan harapan serta tumbuh bersama BMI membangun negeri. Selain itu, ada dua warna yang dibubuhkan yakni hijau tosca dan biru. ”Hijau tosca memiliki makna keseimbangan, kreativitas dan juga semangat. Sementara warna biru merupakan pengejahwantahan kepercayaan dan profesionalisme sesuai dengan identitas koperasi BMI,” jelas Yayat.

Yayat menambahkan, huruf per huruf di Kopjas BMI juga memiliki makna yang saling terkait. Seperti huruf BM merupakan awalan kata Benteng. Sementara huruf M memiliki visualisasi dua orang yang saling bergandengan. Seperti visi misi koperasi yang mengajak bergotong royong untuk kemajuan bersama.

”Terakhir adalah huruf I yang melambangkan kemandirian berwirausaha dan sikap pantang menyerah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas,” jelasnya.

Di akhir, ada titik warna hijau pada huruf I. Titik ini melambangkan koperasi BMI yang menanamkan nilai-nilai ekonomi syariah yang menjadi bagian dari budaya kerja Koperas BMI dengan sifat-sifat Rasulullah SAW yakni Sidiq, Amanah, Tabligh dan Fathanah.

(Togar Harahap/Klikbmi)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *