Klikbmi, Tangerang – Kopsyah BMI melalui divisi ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf) memasuki pekan 2 Muharram 1443 H ini gelar program berbagi melalui Program Sanimesra dan HRSH. Program Sanimesra adalah Program Sanitasi Masjid, Musholla dan Pesantren. Melalui program ini Kopsyah BMI memberikan bantuan sanitasi untuk Masjid, Musholla dan Pesantren. Sedangkan Program HRSH adalah Program Hibah Rumah Siap Huni atau rumah gratis yang dibagikan baik untuk anggota atau non anggota.
Pada program Sanimesra, bantuan program diserahkan kepada Masjid Jammi Nurul Hidayah, Kampung Kepuh RT 05 RW 03 Desa Saga Kecamatan Balaraja yang merupakan area layanan Cabang Sukamulya, Ponpes Al Khaeriyah Kampung Solokan RT 02 RW 04 Desa Renged Kecamatan Kresek yang merupakan area layanan Cabang Gunung Kaler dan Pondok Pesantren Ta’limul Muta’alim Desa Kelapian Kecamatan Pontang yang merupakan area layanan Cabang Pontang.
Pada penyerahan Program Sanimesra di Masjid Jammi Nurul Hidayah, hadir Suhaemudin yang merupakan manajer area 2, bersama dengan Rizka Manajer Cabang Sukamulya dan tim ZISWAF Kopsyah BMI. Perwakilan Desa Saga menyatakan rasa berterima kasih karena dari desa tidak ada program bantuan pembangunan masjid atau sanitasinya. Jika ada maka harus melalui musyrenbang (musyawaroh rencana pembangunan) dari desa. Biasanya ada program SAB (Sanitasi Air Bersih), akan tetapi kondisi covid memang semakin susah untuk merealisasikan program itu. Melalui perwakilan desa pihak desa merasa sangat terbantu.
Masih dari Desa Saga, DKM Masjid Jammi Nurul Hidayah menyampaikan permohonan maaf jika dalam penyambutan tim Kopsyah BMI ada yang kurang berkenan karena kondisi masih masih proses pembangunan. Dan DKM mengucapkan terimakasih. Program Sanimesra ini akan dipakai jamaah dari 2 RT pada di wilayah area masjid. Masjid ini memang belum resmi menjadi masjid dan berawal dari musholla. Tetapi ada keinginan dari masyarakat sekitar agar dibuat menjadi masjid. Akhirnya warga patungan setiap KK 1 juta untuk membeli tanah (wakaf) untuk perluasan lahan masjid.
Pada acara penyerahan Program Sanimesra di Ponpes Al Khaeriyah, datang dari Pihak Kopsyah BMI Suhaimuddin : Manajer Area 2, Safikri Batubara, Manajer Cabang Gunung Kaler dan Tim ZISWAF.
Dari Jaro 1 mewakili kepala desa mengucapkan “Saya mewakili desa mengucapkan banyak terima kasih. Insya Allah kami doakan dan kami bantu mempromosikan ke masyarakat untuk gabung BMI karena memang sudah terlihat manfaatnya bagi masyarakat. Ditimpali staf desa Insya Allah saya sekeluarga akan jadi anggota. Pimpinan Ponpes merasa bersyukur dan berterimakasih “Saya ucapkan banyak terima kasih”
Pekan ini juga diserahkan program HRSH untuk Darmi dan Satun, anggota Kopsyah BMI Cabang Tirtayasa. Darmi dan Satun dalam satu rumah dihuni oleh 3 kepala keluarga dengan 8 orang, tentu sangat sempit dan tidak layak. Acara peletakan batu pertama HRSH ini dihadiri oleh Casmita, Manajer ZISWAF Kopsyah BMI didampingi ustadz Fakhri yang merupakan Dai Muamalah Kopsyah BMI, Waneri putri (Camat Tanara), Hadi Sutanto Dari Binamas Kecamatan Tanara, Sujai (Babinsa) dan Maksum kepala desa Bendung.
Maksum sebagai Kepala Desa Bendung menyampaikan terima kasih atas program HRSH untuk warganya. “Saya mewakili desa mengucapkan banyak terima kasih. Insya Allah kami doakan dan kami bantu mempromosikan ke masyarakat untuk gabung BMI karena memang sudah terlihat manfaatnya bagi masyarakat” ujarnya.
Waneri Putri, Camat yang masih muda ini sangat tergugah dengan program Kopsyah BMI. “Saya merasa tersentuh dan tergugah dengan Program BMI yang berbeda dengan koperasi lainnya. BMI tidak hanya mencari keuntungan semata tetapi melakukan pemerataan membantu orang lain terutama anggotanya salah satunya bedah rumah ini” ujar Putri.
Camat muda ini juga langsung memberikan bantuan berupa uang ke Darmi dan berjanji akan menjadi anggota kopsyah BMI. “Insyallah saya akan segera menjadi anggota Kopsyah BMI” pungkas Putri.
Casmita mengatakan bahwa pekan ini kegiatan ZISWAF tidak hanya memberikan 3 bantuan sanimesra kepada masjid dan pesantren serta HRSH ini saja. “Pekan ini kegiatan kita selain memberikan 3 bantuan sanimesra kepada masjid dan pesantren serta HRSH juga memberikan 200 santunan anak yatim yang diserahkan oleh Pak Presdir (red : Kamaruddin Batubara) dan juga memberikan bantuan Masjid Jami di Pondok Jengkol senilai Rp 2 juta yang diserahkan oleh Pak Makhrus (Direktur Keuangan). Semoga bulan Muharram ini kita bisa manfaatkan untuk banyak berbagi dan beribadah” papar Casmita.
Baca juga : https://klikbmi.com/10-muharram-bmi-tebar-200-santunan-anak-yatim-di-kawasan-pembangunan-bmi-center/
Kamaruddin Batubara melalui sambungan telp dimintai pernyataannya tentang berbagai kegiatan sosial dan spiritual pada pekan ini mengatakan bahwa berbagai kegiatan ini adalah sebagai perwujudan dan implementasi Model BMI Syariah. “Jadi Model BMI Syariah yang kita jalankan ini memang bukan sekedar simpan pinjam. Kita menjalankan 5 instrumen dan 5 pilar. Jadi kegiatan sosial dan spiritual memang nafas kita. Kalau kita tidak melakukan kegiatan sosial dan spiritual ini maka kita tidak lagi bisa bernafas. Atau kita mending tidak ada jika kita tidak memberikan manfaat kepada anggota dan masyarakat” pungkas Kamaruddin dalam keterangan singkatnya. (Sularto/Klikbmi)