Jakarta, Klikbmi.com: Hari ini (18/10), Makhrus Direktur Keuangan Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) menjadi salah satu pemateri Seminar Nasional yang diselenggarakan Koperasi Mahasiswa (Kopma) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Gelaran bertajuk “Peningkatan Produktivitas dan Efesiensi Bisnis Melalui Digitalisasi” tersebut turut menghadirkan pameran produk UMKM dalam rangka Pekan Koperasi Mahasiswa. Kehadiran Makhrus tersebut mewakili Presiden Direktur Koperasi BMI Grup Kamaruddin Batubara yang tengah menjadi narasumber dalam agenda Kementerian Pertanian di Manado Sulawesi Utara. Pembukaan acara ditandai dengan pengguntingan pita oleh perwakilan Dinaskop Kota Tangerang Selatan didampingi para Pemateri dan tim pelaksana.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memasyarakatkan koperasi di kalangan civitas akademika, khususnya mahasiswa sebagai Generasi Z. Ziswaf Kopsyah BMI turut mengikuti pameran dengan harapan dapat menumbuh kembangkan jiwa koperasi, jiwa wirausaha dan jiwa sosial melalui Koperasi di kalangan mahasiswa.

Pada pemaparannya, Makhrus menyampaikan Koperasi BMI Grup terdiri dari 3 koperasi primer dan 1 koperasi sekunder. “Koperasi BMI terdiri dari satu Koperasi Sekunder yakni Koperasi Benteng Madani Indonesia yang mensinergikan Kopsyah Benteng Mikro Indonesia, Koperasi Konsumen Benteng Muamalah Indonesia dan Koperasi Jasa Benteng Mandiri Indonesia” ujarnya membuka materi.
“Keterbatasan akses ke Bank bagi masyarakat Pantura menjadi latar belakang berdirinya Koperasi BMI. Koperasi BMI ini Koperasi Masyarakat didalamnya sangat Heterogen, banyak keberagaman jika dilihat dari jenis usahanya” Lanjut Makhrus memaparkan Sejarah berdirinya Koperasi BMI.
Lebih lanjut, Makhrus memaparkan bagaimana Koperasi BMI Grup berkomitmen meningkatkan kesejahteraan anggotanya melalui Konsep Model BMI Syariah yang digagas Kamaruddin Batubara berdasarkan lima pilar, yaitu ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial, dan spiritual dan diwujudkan melalui lima instrumen dasar, yaitu sedekah, pinjaman, pembiayaan, simpanan, dan investasi.

“Koperasi BMI menyediakan produk sesuai kebutuhan Anggota. Koperasi BMI juga telah menerapkan system digitalisasi (penggunaan tablet) pada proses operasionalnya hingga menciptakan produktifitas kerja yang lebih meningkat daripada kerja secara manual (menggunakan kertas). Serta BMI Mobile yang mendukung transparansi dan kemudahan Anggota untuk bertransaksi” Pungkas Makhrus.
Makhrus turut mengapresiasi inisiatif yang dilaksanakan pengurus Kopma UIN dan berpandangan positif terhadap tekad dikalangan Mahasiswa untuk belajar Koperasi. Hal tersebut termasuk dalam mengedukasi masyarakat bahwa Koperasi itu besar dan Koperasi harus dikelola professional.

Selain Makhrus, Ary Rahman Wahyudi selaku Kepala Sub Direktorat Pengelola Pembiayaan dari Kementerian PUPR turut menjadi pemateri seminar yang dilanjutkan dengan Talkshow oleh Guru Gembul selaku Content Creator YouTube serta M. Sirod dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia.
Sementara itu, Panitia pelaksana menyatakan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi jembatan untuk meningkatkan kolaborasi dan serta mutu pengetahuan tentang bisnis karena dapat memperoleh pengalaman dan melatih jiwa bisnis. (Nur/Humas)