Sat Set, Kemarin Bagikan 2 Rumah Gratis Di Subang, Hari Ini 1 Rumah Di Rengasdengklok

BMI Corner

Klikbmi, Karawang – Kopsyah BMI gerak cepat di jalur pantura Jawa Barat, setelah kemarin membagikan 2 rumah gratis di Subang. Hari ini Rabu (10/8) Kembali membagikan 1 unit rumah gratis melalui program Hibah Rumah Siap Huni (HRSH). Di Subang yang beruntung mendapatkan rumah adalah Pak Ipuh dan Pak Komarudin.

Baca juga : https://klikbmi.com/viral-ibu-nengsih-warga-rengasdengklok-rumahnya-dibangun-dari-nol/

Baca juga : https://klikbmi.com/asep-nuroni-bacakan-sambutan-bupati-bmi-pahlawan-ekonomi-semoga-menjadi-kompor-bagi-koperasi-lain-di-subang/

Hari ini Ibu Nengsih dan Pak Banceng yang beruntung mendapatkan hibah rumah dari Kopsyah BMI. Ibu Nengsih dan Pak Banceng yang berusia 50 tahun hari ini mendapat kabar gembira, karena ia akan mendapatkan rumah yang telah lama mereka inginkan.

Warga Dusun Gambarsari RT 009 RW 002 Desa Kalangsurya Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang mendapatkan rumah gratis ke-375 yang dibangun oleh Kopsyah BMI.

Baca juga : https://klikbmi.com/viral-ibu-nengsih-warga-rengasdengklok-rumahnya-dibangun-dari-nol/

Abdul Basit, Manajer Cabang Kopsyah BMI Rengasdengklok menerangkan bahwa penerima HRSH ke-375 ini berprofesi sebagai ibu rumah tangga sementara suaminya bekerja sebagai buruh angkut limbah batubara. “Bu Nengsih setelah kita verifikasi bekerja sebagai ibu rumah tangga sementara Pak Banceng bekerja sebagai buruh angkut limbah batubara” ungkap Basit yang bulan lalu baru berulang tahun ini.

Mancab muda nan energik ini menerangkan kondisi keluarga penerima memang terbatas. “Ibu Nengsih ibu rumah tangga biasa dan suaminya bekerja sebagai buruh angkut limbah batubara. Penghasilannya tidak menentu” ujar Basit.

Rumah Ibu Nengsih Sebelum Dibangun Oleh Kopsyah BMI
Rumah Ibu Nengsih Setelah Dibangun Oleh Kopsyah BMI

“Ibu Nengsih  tinggal bersama  suami dan anak laki-lakinya yang masih SMP. Di rumah yang dihuni sudah hampir 20 tahun, Ibu Nengsih bersama keluarga bertahan dari teriknya panas dan dinginnya hujan ketika musimnya” ungkap Basit lagi.

“Sebetulnya ibu nengsih dan keluarga juga ingin memperbaiki rumahnya, tetapi apalah daya kondisi ekonomi yang tidak memungkinkan memaksa mereka untuk bertahan. Ibu Nengsih dan keluarga sangat bersyukur atas apa yang mereka dapat sekarang ini” ujar Basit melanjutkan.

Menutup keterangannya Basit menjelaskan total biaya pembangunan rumah Rp 55 juta. “ Jadi total pembangunan rumah ini Rp 55 juta semua berasal dari Kopsyah BMI” pungkasnya.

Kamaruddin Batubara, Presiden Direktur Koperasi BMI Grup memberikan keterangan singkat Koperasi BMI Grup melalui Kopsyah BMI akan terus membagikan rumah gratis melalui program Hibah Rumah Siap Huni (HRSH). “Insyallah doakan saja, rumah gratis ini sebagai bentuk aktifitas sosial kita dan tentu akan kita teruskan. Doakan saja agar kita istiqomah” pungkasnya. (Sularto/Klikbmi)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *