BMI Ringankan Beban Penderita Tumor Kaki Asal Bantar Panjang, Tigaraksa

BMI Corner

وَإِن يَمْسَسْكَ ٱللَّهُ بِضُرٍّ فَلَا كَاشِفَ لَهُۥٓ إِلَّا هُوَ ۖ وَإِن يَمْسَسْكَ بِخَيْرٍ فَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu. (QS Al-An’am : 17)

Klikbmi, Tangerang – Koperasi BMI terus bergerilya memberikan bantuan kepada mereka yang papa. Seperti yang dialami Sumardi. BMI membantu percepatan pengobatan Warga Kampung Cileles, Desa Bantarpanjang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang itu.

Sudah tiga bulan lamanya tumor membuat paha pria 48 tahun ini membesar. Tumor membuat pria yang hidup sebatang kara itu hanya bisa terbaring lemas di tempat tidur. Sumardi tinggal di gubuk yang dibangun oleh warga untuknya.

Oleh BMI, Sumardi mendapatkan santunan dhuafa berupa sembako setiap bulannya. BMI juga akan membantu pengurusan BPJS milik Sumardi yang tertunda akibat administrasi, semua ditanggung BMI.

Gubuk tersebut hanya ditutupi bilik bambu seukuran 2 x 3 meter, tak ada jendela dan pengap. Oleh warga, gubuk tersebut dibangun persis di depan bangunan rumah yang tak terpakai.

Di sana, Sumardi hanya tinggal seorang diri. Dari keterangan RT setempat, ia datang ke kampung tersebut untuk menjadi marbot di masjid, enam bulan silam. Sumardi pun enggan bicara mengenai masalah keluarga yang menimpa hingga membuatnya harus angkat kaki dari rumahnya.

Namun, melihat kondisinya saat ini, Sumardi benar-benar butuh bantuan keluarga. Untuk memakai pakaian pun, ia lakukan dengan susah payah, Sementara untuk buang air hingga mandi, semua ia lakukan di gubuk tersebut.

”Karena tidak ada BPJS, membuat Sumardi tak bisa rutin berobat. Di tambah lagi, ia hanya tinggal sendirian di gubuk,” ujar Kasman, Ketua RT setempat kepada Staf Zakat Infaq Sadaqah dan Wafaq (ZISWAF) H Puryadi dan Manajer Cabang Jambe Sri Utami.

Untuk makan sehari-hari, Sumardi dibantu oleh para tetangga sekitar gubuknya. Setiap hari, mereka bergiliran memberi makan pria tersebut, ala kadarnya. 

Keterangan Kasman diamini langsung oleh Sumardi. Penyakit tumor yang dideritanya berawal dari rasa panas di sekujur tubuhnya. Hingga kemudian, sebuah benjolan timbul di paha kanannya. Lama kelaman, benjolah tersebut membesar yang membuat pahanya membengkak.

Manajer BMI Cabang Jambe Sri Utami (kanan) dan Staf ZISWAF Kopsyah BMI H Puryadi bersama RT Kasman usai mengunjungi kediaman Sumardi, penderita tumor kaki di Kampung Cileles, Desa Bantarpanjang, Kecamatan Tigaraksa, Tangerang.

”Bangun saja sudah susah pak, saya paling bisa cuma ngesot atau pegangan ke dinding bilik kalau mau kemana-mana,” terangnya.

Kepada KlikBMI, Sumardi mengungkapkan rasa terima kasihnya. Baginya, BMI memberikan semangat baru untuknya agar terus semangat dan sembuh. ”Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada BMI, sudah membantu kekurangan saya, sekali lagi terima kasih,” jelasnya.

Sementara, Manajer ZISWAF Kopsyah BMI Casmita menjelaskan jika pengurusan BPJS selesai, BMI akan memfasilitasi transportasi BMI ke rumah sakit terdekat dengan ambulans gratis. ”Semua gratis, bensin dan sopir semua gratis ditanggung BMI,” paparnya.

Dijelaskannya, Koperasi BMI terus mengencangkan program sosialnya. Hingga Oktober 2021, Divisi Zakat Infaq Sedekah dan Wakaf (ZISWAF) Kopsyah BMI telah mendistribusikan santunan kepada 193 dhuafa. Santunan yang diperoleh berupa sembako. Mereka yang menerima adalah para orang tua yang sudah tak bisa bekerja lagi dan sosok yang sedang kekurangan seperti Sumardi.

Di tempat terpisah Kamaruddin Batubara, Presiden Direktur Kopsyah BMI dalam pernyataan singkatnya di kantor pusat Kopsyah BMI pagi ini mengatakan bahwa koperasi memang harus punya orientasi sosial yang tinggi. “ Jadi Kopsyah BMI sangat menjunjung tinggi filosofi koperasi sesuai ajaran Bung Hatta. Koperasi harus punya misi sosial yang tinggi, oleh karena itu kita selalu tunjukkan kepada anggota dan masyarakat bahwa koperasi harus hadir pada setiap kesulitan di tengah – tengah masyarakat” ujar Kamaruddin  dalam keterangan singkatnya.

(Togar Harahap/KlikBMI)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *