وَحَنَانًا مِّن لَّدُنَّا وَزَكَوٰةً ۖ وَكَانَ تَقِيًّا
Dan rasa belas kasihan yang mendalam dari sisi Kami dan kesucian (dan dosa). Dan ia adalah seorang yang bertakwa, (QS Maryam : 13)
TANGERANG – Presiden Direktur Koperasi BMI Kamaruddin Batubara menegaskan Program Sanitasi Masjid, Musholla dan Pesantren (Sanimesra) merupakan implementasi dari peran sosial Koperasi BMI. Seperti tak mengenal kata lelah, Koperasi BMI terus memberi perhatian dan tanggung jawab lebih besar kepada kehidupan beragama di daerah pelayanannya.
”Alhamdulillah, BMI lewat program Sanimesra terus menjalankan fungsi dan peran sosialnya sebagai Koperasi. Kita selalu hadir di tengah anggota dan masyarakat ketika mereka dalam kesulitan, kita pupuk rasa kebersamaan dan gotong royong yang menjadi nilai luhur koperasi,” jelasnya.
Dari data Divisi Zakat, Infaq, wakaf dan Sadaqah (ZISWAF) Kopsyah BMI, hingga pertengahan tahun 2021 sebanyak 16 unit sanitasi gratis Sanimesra telah dibangun lewat zakat anggota BMI. Tersebar di Tangerang (8 unit), Serang (4 unit), Pandeglang (3 unit), Lebak (1 unit) dan Kabupaten Bogor ( 1 unit). Total pembangunan secara keseluruhan mencapai Rp320 juta.
Diketahui, program Sanimesra Kopsyah BMI di mulai sejak tahun 2017. Program ini merupakan implementasi Fatwa MUI Nomor 001/MUNAS-IX/MUI/2015 tentang ZISWAF untuk air dan sanitasi. Hingga tahun 2021, total keseluruhan Sanimesra yang dibangun BMI sebanyak 120 unit kepada pesantren, masjid, yang tidak memiliki atau tidak layak dalam sarana air untuk wudhu.
Koperasi syariah, lanjut Kamaruddin, bukan saja dilandasi oleh semangat keluargaan dan kegotong-royongan tetapi juga menjadi penyebar ibadah muamalah sebagai implikasi dari pelaksanaan ajaran Al Qur’an dan Al Hadist.
” Program Sanimesra terus ada hingga kini berkat kepedulian dari anggota dan karyawan yang menyalurkan ZISWAF secara rutin di Kopsyah BMI. Bantuan ini disalurkan BMI untuk kemaslahatan umat dan memberikan manfaat untuk masyarakat luas, Insha Allah benilai ibadah buat kita semua. Saya mengajak mari kita tingkatkan infaq dan sedekah kita melalui Kopsyah BMI,” terangnya.
Terbaru, Kopsyah BMI melakukan peletakan batu pertama pembangunan Sanimesra di Pondok Pesantren Sirodjul Atfhal, Kampung Cilaban, RT 007, RW 006, Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Rabu (9/6).
Acara dihadiri langsung oleh Pimpinan Ponpes KH Syarifudin dan Binamas Polsek Cisoka Brigpol Wahyudin. Sementara dari internal yakni staf ZISWAF Kopsyah BMI H Puryadi dan Manajer Kopsyah BMI Cabang Cisoka Dede Kurniawan, termasuk Mitra Konstruksi BMI Herman Jansen.
Kepada redaksi KlikBMI, Pimpinan Ponpes KH Syarifudin mengucapkan rasa syukurnya dan terima kasih atas bantuan Kopsyah BMI. Dengan Program Sanimesra, sarana wudhu para santrinya yang rusak dan sedikit akhirnya terselesaikan.
”Kondisi tempat wudhu di sini memang sudah rusak. Maka saya ucapkan banyak terima kasih kepada Kopsyah BMI yang sangat membantu kami dan insya Allah membuat santri dan santriwati kami ini bisa lebih nyaman untuk wudhu dan MCK. Semoga Kopsyah BMI tambah Jaya dan tambah berkah,” ujarnya.
Hal senada Binamas Polsek Cisoka Brigpol Wahyudin. Ia mengapresasi perhatian Kopsyah BMI dalam pembangunan spirtual di daerahnya. ”Kami mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Kopsyah BMI dan Presiden Direktur Koperasi BMI Kamaruddin Batubara yang selalu memberi perhatian besar kepada masyarakat kecil. Tentu program sosial ini diharapkan agar para santri bisa lebih nyaman untuk beribadah, sekali lagi kami ucapkan terima kasih,” tandas polisi yang pernah mengubah sepeda motornya menjadi taman baca tersebut.
(gar/KLIKBMI)