Kopsyah BMI Gandeng LSP – KJK Gelar Diklat & Uji Kompetensi untuk Tingkatkan SDM yang Professional, Institusional dan Berkelanjutan.

BMI Corner

Tangerang, Klikbmi.com: Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) berkomitmen kuat untuk mengembangkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) secara professional, institusional dan berkelanjutan. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan (Diklat) secara online kepada 5 manajer baru Kopsyah BMI selama 3 hari pada selasa (7/5) – kamis (9/5) dan dilanjutkan uji kompetensi bagi manajer yang dilaksanakan pada 13 Mei 2024. Kegiatan Recognition Current Competency (RCC) Manajer KSPPS, Uji Kompetensi Manajer dan Pengurus tersebut dilaksanakan di Vivere Hotel Gading Serpong, Tangerang bersamaan dengan ujian perpanjangan sertifikasi bagi 83 Manajer lainnya.

5 Manajer baru yang mengikuti uji kompetensi mendapatkan arahan tata cara pengisian ujian dari Assessor

Kegiatan tersebut menggandeng Lembaga Sertifikasi Profesi – Koperasi Jasa Keuangan (LSP-KJK) yang memiliki nomor lisensi BNSP: BNSP-LSP-026-ID. Dimana, berdasarkan Peraturan Menteri Koperasi UKM RI Nomor 11/Per/M.UKM/XII/2017 tentang pelaksanaan kegiatan Unit Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah oleh koperasi bahwa pengelola koperasi wajib memiliki sertifikasi standar kompetensi yang dikeluarkan oleh lembaga sertifikasi profesi yang telah mendapat lisensi sesuai peraturan perundang-undangan. Sehingga pengelola koperasi simpan pinjam maupun unit simpan pinjam memiliki kompetensi yang dipersyaratkan untuk mengelola koperasi secara profesional dan akuntabel.

Jamin (kanan) selaku Manajer Pembiayaan Kopsyah BMI mengikuti ujian perpanjangan sertifikat kompetensi.

Diklat yang dilaksanakan daring tersebut diarahkan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan peserta dalam manajemen, pengelolaan, dan pengawasan koperasi sesuai dengan Standar Kompetensi Keahlian Nasional Indonesia (SKKNI). Kehadiran fasilitator tenaga pendamping koperasi yang berpengalaman dan memiliki latang belakang akademisi dan birokrasi turut menguatkan nilai pendidikan tersebut. Diakhiri dengan uji kompetensi yang dilaksanakan sebagai bagian integral dari diklat untuk memberikan kesempatan kepada peserta mengaplikasikan pengetahuan yang telah diperoleh selama diklat.

Kegiatan yang diawali dengan Pembekalan Top Manajemen Kopsyah BMI tersebut dibuka oleh Kamaruddin Batubara selaku Direktur Utama Kopsyah BMI. Pada sambutannya, Ia menyampaikan bahwa SDM yang berkompeten harus mampu melihat peluang disetiap kesempatan serta memiliki kemampuan cermat dalam mengamati situasi, pemikiran yang cerdas dan berani mengambil risiko tindakan untuk menciptakan momentum baru dalam rangka meningkatkan kinerjanya. Hal tersebut dibutuhkan untuk menciptakan Kopsyah BMI yang tetap eksis dan survive di Tengah Masyarakat yang menilai Koperasi sebelah mata. “Terobosan baru harus dilaksanakan untuk membuktikan Kopsyah BMI adalah Koperasi yang berbeda. Setiap Karyawan kita harus memiliki sifat transparan dan jujur dalam mengelola keuangan koperasi. Pahami defenisi koperasi melalui 4 pilar empower, enhance, enable dan engage dan laksanakan ideologi berkoperasi dengan sebaiknya” pungkas Kambara.

Sonny Gusti Hakim (kanan) mengikuti ujian kompetensi perpanjangan sertifikasi manajer Kopsyah BMI

Menutup sambutannya pria alumni IPB ini mengajak semua manajer disamping profesional juga harus menjunjung tinggi etika bisnis dan etika kerja. “Kita tidak hanya ingin kompeten tetapi lebih tinggi lagi adalah menjaga moralitas.  Mari tetap junjung tinggi etika dalam bekerja berdasarkan tagline Kopsyah BMI, melayani dengan hati nurani.

Dalam keterangannya mewakili LSP-KJK, Junaedi selaku Kepala Divisi Hubungan Antar Lembaga menyatakan Kopsyah BMI merupakan koperasi yang taat azas, dilihat dari tertibnya pemenuhan sertifikasi top manajemen yang dimiliki. “Kerjasama LSP-KJK dengan Kopsyah BMI telah terjalin sejak 12 Tahun lalu bahkan sebelum resmi berbadan hukum Koperasi. Kopsyah BMI ini koperasi besar yang taat azas dan peduli terhadap pengembangan kemampuan Karyawannya. Dilihat dari ketaatan Kopsyah BMI untuk pemenuhan sertifikasi manajer dan pengurusnya” ujar Junaedi.

Jauhari (kedua dari kanan) selaku Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) Kopsyah BMI berfoto bersama dengan para manajer yang mengikuti ujian kompetensi.

“Selasa – kamis Minggu lalu, telah dilaksanakan diklat secara daring bagi para manajer baru yang belum pernah ikutan uji kompetensi. Lalu, Hari ini ujian Kompetensi bagi manajer baru dilaksakanan dan ditutup dengan ujian perpanjangan bagi 83 manajer yang masa berlaku sertifikasi kompetesinya telah abis dan 2 sertifikasi untuk Pengurus. Total seluruh peserta ada 90 orang. Kami menghadirkan 9 Assessor ahli di bidangnya yang menguasai bidang akademisi dan birokrasi untuk menguji kemampuan manajer” ujar Junaedi menutup keterangannya. (Cahaya/Humas)

Share on:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *