Klikbmi.com, Tangerang – Sejumlah anggota Koperasi BMI di Kabupaten Tangerang yang merupakan pelaku UKM/IKM bersinergi untuk meningkatkan penjulan produknya lebih luas lagi. Ato Suprapto, anggota Kopsyah BMI yang merupakan owner dari produk Cling, berupa hand sanitizer, detergen dan desinfektan, mendapatkan berkah dari wabah Covid 19 ini. Setelah mendapatkan pesanan dan memperluas pemasaran ke berbagai wilayah di Indonesia, kali ini Ato Suprapto telah menjalin kesepakatan dan dengan salah satu perusahaan retail terkemuka, Transmart dan Carrefour. Berbagai produk Brand Cling kini bisa didapatkan di seluruh Transmart dan Carrefour di seluruh Indonesia.
Ato Suprapto ketika dihubungi klikbmi mengatakan bahwa selama pandemi covid 19 , dirinya bersyukur bisa meningkatkan penjualan produk hand sanitizer anitiseptik dan desinfetkan. ” Ya awalnya kita kan memproduksi berbagai keperluan seperti sabun, detergen dengan merk Cling dan keperluan sehari hari lainnya. Sejak Covid merebak, maka kita berinovasi untuk memproduksi hand sanitizer antiseptik,dan desinfektan. Alhamdulillah sebagai anggota Koperasi BMI dan pelaku UKM di Kabupaten Tangerang saya mendapat pendampingan terus dari Koperasi BMI terutama dalam promosi dan pemasaran. Selain dibantu promosi dan pemasaran lewat digital marketing, saya juga mendapat order ribuan liter hand sanitizer untuk kegiatan sosial Koperasi BMI yang waktu itu dikoordinir oleh salah satu distributor kami, Hj. Suryati” Ujar Ato kepada klikbmi.
Selain itu, Ato juga menegaskan bahwa dukungan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang dan Dinas Industri dan Perdagangan Kabupaten Tangerang juga sangat membantu.” Alhamdulillah sebagai pelaku UKM juga saya disupport oleh Dinkop dan Indag Kabupaten Tangerang, mereka juga membantu mengarahkan usaha dan kegiatan UKM/IKM di Kabupaten Tangerang selama ini, ” Ujar Ato. Saeful Rachman, salah satu Pembina UKM/IKM Kabupaten Tangerang mengatakan bahwa dirinya bersyukur ditengah wabah covid 19 ini, ada pelaku UKM yang makin bersinar dan mampu mendongkrak omzet penjualan. ” Ternyata di ambang kelesuan usaha akibat Covid 19 ini, masih ada pelaku UKM kita yang mampu bertahan hingga sukses meraih omzet luar biasa dengan memproduksi hand sanitizer dan desinfektan ini. Memang di saat seperti ini mau tidak mau pelaku UKM/IKM harus mau dan mampu memanfaatkan teknologi digital marketing dalam meningkatkan penjualan produknya ” Ujar saeful yang kebetulan ada di rumah produksi hand sanitizer dan desinfektan milik Ato saat itu.
Ato Suprapto tidak sendirian, beberapa orang pelaku UKM di Kabupaten Tangerang direkrut juga menjadi mitra kerjanya. seperti misalnya, Hj. Suryati sebagai distributor Utama Brand Cling dan produsen cemilan nusantara merk Goorich, Kristin, produsen masker dan APD, dan Sisniwati, owner Yasmine Bakery. Mereka bersinergi membangun kemandirian usaha untuk bertahan dan memperluas akses jaringan dan pasar di tengah Covid 19 mewabah. Alhasil, sampai saat ini Ato Suprapto yang merupakan anggota umum Kopsyah BMI, bahkan dipercaya untuk melakukan ekspor hand sanitizer dan desinfektan ke negeri Jiran Malaysia.” Alhamdulillah kita sudah bekerjasama dengan PT Karunia Indah Perkasa yang merupakan supplier seluruh outlet Transmart dan Carrefour di dalam dan luar negeri. Dari sanalah kami mendapatkan pesanan hingga ke Malaysia dan juga Batam. ” Ucap Ato.
Hj. Suryati, yang juga merupakan anggota Koperasi BMI , mengatakan bahwa peran Koperasi BMI dalam mendampingi jalannya usaha di tengah Covid 19 ini sangat vital. ” Saya terus dibantu terutama dalam strategi pemasaran dan promosi. Selain itu saya diberikan order dan pesanan produk yang riil dari Koperasi BMI, mulai dari pesanan ribuan litter hand sanitizer, ribuan pcs masker, dan terakhir kemarin saya mendapatkan pesanan kurma dari Kopmen BMI sebanyak 360 dus. Alhamdulillah sangat terbantu sekali, terima kasih sekali kepada Koperasi BMI,semoga konsisten untuk selalu terdepan dalam memberdayakan anggota dan pelaku UKM di Kabupaten Tangerang, ” Ujar Hj. Suryati. Selain itu Suryati juga mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan arahan dari Dinas koperasi dan Usaha Mikro dan Dinas Industri dan Perdagangan Kabupaten Tangerang yang telah mendampingi juga UKM/IKM selama ini.
Sementara itu Presiden Direktur Koperasi BMI, Kamaruddin Batubara mengatakan bahwa Koperasi BMI akan terus mendampingi anggotanya termasuk pelaku UKM yang ada di Kabupaten Tangerang ini. ” Kita terus melakukan pendampingan terutama dalam aspek pemasaran melalui digital marketing. Selain itu berbagai kegiatan sosial yang dilakukan koperasi BMI dan membutuhkan produk UKM pasti kita prioritaskan dari anggota kita. Bahkan di Kopmen BMI, saya sudah intruksikan untuk memberdayakan anggota kita dalam melengkapi berbagai macam kebutuhan produk di minimarket dan grosir milik Kopmen BMI, ” Ucap Kamaruddin Batubara. (AH/Klikbmi)
