Assalamualaikum Wr Wb
Sehubungan dengan telah berakhirnya masa tugas sebagai Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, dengan diiringi rasa syukur perkenankan Saya menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian, dukungan dan kerjasama yang baik selama Saya bertugas sebagai Aparatur Sipil Negara di Kementerin Koperasi dan UKM.
Selanjutnya Saya beserta keluarga dengan kerendahan hati memohon maaf atas segala ucapan, sikap dan perilaku yang tidak pada tempatnya.
Semoga Allah, senantiasa melimpahkan Rahmat dan Taufik serta hidayah-Nya untuk kita semua. Aamiin Ya Rabbal Alamiin.
Wassalamualaikum Wr Wb
Jakarta, ..Desember 2020
TTD
Prof. Dr Rully Indrawan,M.Si.
Klikbmi, Tangerang – Hari minggu (6/12) redaksi menerima kertas bertanda tangan Prof Dr. Rully Indrawan,M.Si, Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM RI (Sesmen) dengan pesan utama pamitan dan ucapan terima kasih atas dukungan gerakan koperasi semasa Rully menjabat sebagai Sesmen. Rully memang tidak bisa dilepaskan dari dunia koperasi Indonesia. Pria yang lahir di Bogor, 26 Maret 1961 ini merupakan dosen PNS Kopertis Wilayah IV dpk di Unpas (gol IVE), ia juga menyandang gelar guru besar sejak 2001. Berbagai jabatan mampir di pundaknya antara lain adalah Asdir Bidang Akademik Pasca Sarjana Unpas, Dewan Pakar Forum Ekonomi Jabar, Waka Wantim Kadin Jabar, Ketua Dewan Penasehat Dekopinwil Jabar, Waketum Dekopin Pusat, Ketua PERGUBI Jabar, Sekretaris Dewan Pakar Paguyuban Pasundan, Ketua Dewan Pakar ABPTSI Jabar, dan Dewan Pakar Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Jabar.
Baca juga : Kamaruddin Ajak Mahasiswa Kembangkan Koperasi Syariah. https://klikbmi.com/kuliah-umum-sekolah-vokasi-ipb-kamaruddin-ajak-mahasiswa-kembangkan-koperasi-syariah/
Asam garam kehidupan telah membawanya menjadi pribadi yang tangguh, ini dibuktikan dengan pengalaman Rully sebagai staf ahli Dewan Pertimbangan Presiden RI (2010-2014), Rektor IKOPIN (2007-2011). Di Unpas, Pembantu Rektor II (2004-2008), Pembantu Rektor I (2003-2004), Ketua Lembaga Penelitian (1994-2004), Sekretaris Lembaga Penelitian (1991-1994), dan Sekretaris Prodi Ekonomi Koperasi (1985-1991). Selain itu pernah tercatat sebagai Profesor Assistent di Waseda University Tokyo Jepang (2008-2010). Wakil Ketua Forum Peneliti bidang Perumahan Kantor Menpera RI (2008-2010). Staf Ahli Ketua DPD RI (2007-2010). Ketua Korpri Kopertis Wilayah Jabar-Banten (2007-2010). Anggota Komite Perencana Jabar (2009-2012). Beberapa kali menjadi anggota delegasi Indonesia ke LN.
Rully juga tercatat banyak menerima penghargaan antara lain tahun 1991 Dosen Teladan I Kopertis Wilayah IV dan Finalis Dosen Teladan Nasional. Tahun 2000 Satyalencana 10 Tahun. Tahun 2011 Bakti Koperasi dari Menteri KUMKM sebagai Rektor IKOPIN. Tahun 2012 Satya Lencana Pembangunan bidang Perkoperasian dari Presiden RI sebagai Rektor IKOPIN. Tahun 2013 Satyalencana 20 Tahun dari Presiden RI.
Baca Juga : Sinergi Koperasi Besar Perkuat Image Koperasi. https://klikbmi.com/rat-koperasi-makmur-mandiri-sinergi-antar-koperasi-besar-perkuat-image-koperasi/
Karirnya di Kemenkop dimulai dengan dilantiknya Rully sebagai pejabat pimpinan tinggi madya di lingkungan Kemenkop dan UKM, di Jakarta, Jum’at (9/11/18) saat itu Rully dipercaya sebagai Deputi Bidang Kelembagaan Kemenkop oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga. Pada pelantikan pejabat saat itu ada yang menarik, sebab Rully bukanlah “anak kandung” yang dibesarkan di lingkungan Kemenkop dan UKM. Di bidang perkoperasian Rully cukup lama berkecimpung di gerakan koperasi, yakni aktif di jajaran Dekopinwil Jawa Barat, bahkan hingga jabatan ketua Dekopinwil pernah didudukinya. Demikian di tingkat pusat juga posisinya sebagai Wakil Ketua Dekopin.
Puspayoga secara resmi melantiknya sebagai Sesmen menggantikan posisi Meliadi Sembiring yang sudah memasuki masa pensiun. Acara pelantikan dilaksanakan di Gedung Auditorium Kemenkop dan UKM, Jakarta, Selasa (30/4/19). Saat itu selain melantik Rully sebagai Sekretaris Kemenkop dan UKM, Puspayoga juga melantik Luhur Pradjarto sebagai Deputi Bidang Kelembagaan Kemenkop dan UKM, menggantikan posisinya yang naik menjadi Sekretaris Kemenkop dan UKM. Sehingga jabatan sebagai Deputi Bidang Kelembagaan berlangsung kurang dari 8 bulan antara 9/11/18 s.d 30/4/19. Jika dihitung masa baktinya sebagai Sesmen berlangsung 1 tahun 8 bulan antara 30/4/19 – 4/12/20 sampai Rully mengucapkan terima kasih atas dukungan semua gerakan koperasi di Indonesia. Jabatan Sesmen dia emban dengan 2 menteri yakni Puspayoga dan Teten Masduki. Rully menjelaskan kemundurannya sebagai Sesmen dilakukan sejak bulan Nopember terkait dengan 6 bulan jelang masa pensiunnya dan keinginannya untuk kembali ke kampus di bulan Desember ini.
Tonton : Webinar Nasional & Bedah Buku . https://www.youtube.com/watch?v=4Yi8yJU8E-E&t=100s
Redaksi Klikbmi minggu (6/12) menghubungi Rully untuk meminta beberapa pesan penting terkait dunia koperasi di Indonesia. Ketika ditanya apa saja peristiwa penting selama ia menjadi Sesmen, Rully mengungkapkan bahwa pada masa pandemi ini koperasi dan UKM mengalami kejadian luar biasa termasuk kehabisan modal. “ Karena UKM menghadapi kendala besar terhadap permodalan maka koperasi akhirnya terimbas sehingga banyak koperasi yang modalnya banyak diambil oleh anggota. Kita sebagai unsur pemerintah memang ingin membantu lebih cepat, tetapi memang terkendala oleh adanya birokrasi dan kita memang harus bersabar untuk menunggu mudah-mudahan secepatnya keadaan membaik” ujarnya memberikan keterangan.
“Koperasi saya kira dengan adanya Covid-19 ini juga menjadi seleksi alam, koperasi yang berjalan baik artinya menjalankan prinsip dan nilai koperasi akan bertahan, dan koperasi yang punya niatan lain akan tergerus” ujarnya melanjutkan.
Rully optimis dengan UU Cipta Kerja koperasi akan bertambah maju.”Dengan adanya UU Ciptaker ini saya yakin koperasi akan mampu menjadi lebih maju. Permen-permen yang mengiringi UU Ciptaker ini juga sedang diproses untuk dituntaskan, saya kira akhir tahun ini sudah bisa disosialisasikan kepada gerakan koperasi. Saat ini juga masih berlangsung proses serap aspirasi di 14 kota mudah-mudahan akan memberikan masukan penting buat kita” ujarnya memberikan penekanan.
Tonton Podcast : Pemberdayaan & Sosial https://www.youtube.com/watch?v=Ix47x50DtR8&t=106s
Melihat perkembangan koperasi syariah dan koperasi konvensioanal yang di UU No 25 Tahun 1992 belum diberikan pemisahan secara nyata, Rully melihat dengan UU Ciptaker ini koperasi syariah akan menjadi lebih baik. “Saya yakin koperasi syariah akan lebih baik lagi. UU Ciptaker memunculkan secara eksplisit koperasi syariah, saya berharap koperasi syariah secara kualitas maupun jumlahnya akan membaik karena payung hukumnya lebih jelas” papar Rully optimis koperasi syariah akan mampu lebih berkembang.
Rully memberikan 3 pesan penting untuk gerakan koperasi Indonesia. Pertama adalah bahwa pegiat koperasi harus berkomitmen terhadap tujuan awal pendirian koperasi, tujuan berkoperasi tidak lain untuk mengembangkan angggota dan usaha anggota, termasuk di dalamnya komitmen terhadap idelogi koperasi. Kedua, koperasi harus mampu mengadaptasi perkembangan di lingkungannya termasuk perkembangan teknologi dan digitalisasi serta perdagangan elektronik. Koperasi harus mampu masuk pada era baru. Ketiga, saat ini sebagai komunitas bangsa kita serius menghadapi pandemi, pemerintah dengan LPDB sedang berjalan untuk mengatasi segala persoalan di koperasi, sehingga Rully berharap koperasi harus mampu membuat kreatifitas baru untuk keluar dari pandemi.
Saat ditanya bagaimana jika dirinya suatu saat ditunjuk sebagai wakil menteri, Rully menyampaikan bahwa semua jabatan adalah amanah Allah dan termasuk menjadi Sesmen Kemenkop pun di luar pemikirannya. Apalagi jabatan wakil menteri, ini adalah domain presiden. “Saya serahkan semua jabatan pada Yang Di Atas, apalagi soal jabatan Wakil Menteri itu adalah domain presiden. Kita lakukan yang terbaik saja, dan Allah sudah mengatur semuanya” tuturnya memberikan penjelasan.
Ketika ditanya pesan pada penggantinya sebagai Sesmen di Kemenkop, Rully mengatakan 3 pesan penting tentang tugas yang berat pada kementerian ini. “Pertama, kementerian ini ditugaskan oleh presiden untuk kembali membangkitkan perekonomian melalui peningkatan peran umkm dan koperasi, karena berhadapan dengan 64 juta umkm dan 123 ribu koperasi, ini bukan pekerjaan enteng karena dinas-dinas tidak otomatis menjadi bawahan Kemenkop. Kedua, kementerian dihadapkan pada perubahan struktural dengan berubahnya sistem pengelolaan ASN dari struktural ke fungsional. Perubahan kerja di rumah sebagai dampak covid juga harus diperhatikan. Ketiga, perubahan struktur internal pada struktur baru perlu penyikapan yang tepat”” ujarnya melanjutkan.
Tonton Podcast : Permodalan Koperasi https://www.youtube.com/watch?v=vDsF28HNYvc
Rully juga memberikan penekanan pada proses digitalisasi koperasi Indonesia. Digitalisasi koperasi akan menciptakan efiseinsi kinerja koperasi. “Semoga masyarakat koperasi segera berubah dengan digitalisasi koperasi ini. Digitalisasi koperasi tetap harus mampu menjadikan koperasi yang berorientasi untuk kesejahteraan anggota dan tidak boleh keluar dari itu. Koperasi harus dijadikan persemaian membangun karakter bangsa untuk menciptakan kebersamaan dan kekeluargaan” jelasnya pada redaksi Klikbmi.
Ditanya pesan terhadap Koperasi BMI, Rully mengatakan bahwa BMI sudah menjalankan tugas , fungsi dan peranan yang sangat baik. “Teruslah berjalan menuju lebih baik dan lebih baik lagi, kebaikan ini bukan hanya dicatat oleh manusia tetapi oleh Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT” ujarnya.
Di kesempatan lain, Kamaruddin Batubara, Presiden Direktur Koperasi BMI dimintai keterangan dan kesan selama Rully menjabat sebagai Sesmen. Komandan Koperasi BMI ini mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan kontribusi Rully selama ini untuk kemajuan koperasi Indonesia. “Insyallah pengabdian Prof Rully ini akan menjadi amal baik untuk Beliau, kami atas nama pribadi dan Koperasi BMI berterima kasih dan mohon dimaafkan jika ada kesalahan dalam berinteraksi selama ini” pungkas Kamaruddin dalam pernyataan singkatnya. (Sularto/Klikbmi)
