Peletakan Batu Pertama HRSH di Desa Selembaran Jaya
وَأَنْفِقُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلَا تُلْقُوا بِأَيْدِيكُمْ إِلَى التَّهْلُكَةِ ۛ وَأَحْسِنُوا ۛ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. (QS Al Baqarah : 195)
KLIKBMI.COM, TANGERANG – Empati Koperasi BMI kepada anggota seperti tak mengenal kata berhenti. Lewat program Hibah Rumah Siap Huni (HRSH) Koperasi BMI kembali memberikan kebahagiaan bagi anggotanya. Kali ini, giliran Rohmi (52), anggota Kopsyah BMI asal Kosambi yang menerimanya, Senin, 30 Agustus 2021.
Rohmi adalah warga Desa Selembaran Jaya, Kecamatan Kosambi. Selama ini, ia mengandalkan dari usaha sewa sepeda bekas. Situasi pandemi membuatnya Rohmi harus banting setir menjadi buruh di salah satu konveksi di Kosambi. Ini merupakan rumah gratis kedua yang dibangun BMI di Kecamatan Kosambi.
Baca Juga : Resmikan Rumah Ke 301 Dan 302, Total 5 HRSH Dibangun BMI Di Kabupaten Bogor
Di sisi lain, ini harus ia lakukan agar asap dapur tetap mengepul. Apalagi ia tak mau merepotkan suaminya yang setiap hari berkerja sebagai buruh bangunan. Hingga mereka lupa bahwa rumahnya kini hampir tak terurus. Laba-laba bersarang di setiap sudut rumah, lantai yang hanya beralas tanah membuat suasana rumah terasa lembab dan basah. Atap bocor di sana-sini. Hawa malam yang dingin bebas keluar masuk karena geribik rumahnya mulai lapuk.
”Sehabis salat, saya sering berdoa sama yang di Atas. Kapan bisa punya rumah bagus, bisa bawa anak cucu tidur bareng di sini. Pengen punya lantai keramik kayak masjid,” terangnya.
Kesabaran dan doa Rohmi yang tak pernah terputus itu akhirnya terjawab. Akhir Juli 2021 lalu, Manajer Kopsyah BMI Cabang Kosambi Rantika Maulidah menyempatkan diri ke rumahnya. Semua pertanyaan mengenai kondisinya dari Ranti dijawabnya secara jujur. Hingga akhirnya, ia mendapat kabar bahwa rumahnya akan dibangun dalam program HRSH Kopsyah BMI.
”Alhamdulillah, ini ternyata manfaat jadi anggota BMI, di saat anggotanya sedang susah, BMI yang langsung pembangunan rumah saya,” akunya.
Kepada KlikBMI, Ranti-sapaan akrab Rantika Maulidah- menjelaskan, bahwa Rohmi adalah anggota yang baru setahun menjadi anggota BMI. Meski berganti pekerjaan, mulai dari penyedia jasa sewa sepeda sampai menjadi buruh, ia tetap menjadi anggota setia BMI.
Baca Juga : Senyum Bahagia Amsah Merekah Saat Terima Kunci HRSH BMI Ke 297
”Ibu Rohmi merupakan anggota yang militan, di tengah kondisi yang tak mudah, dirinya tetap rajin membayar pembiayaanya. Dan hanya BMI, tempat dimana ia mendapatkan pembiayaan. Alhamdulillah, saat ini Ibu Rohmi sudah mengakses pembiayaan ke-2 sebesar Rp 5 juta,” terang wanita yang sudah 13 tahun mengabdi di BMI tersebut.
Tepatnya Senin pagi, acara peletakan batu pertama pembangunan rumah dihelat. Acara itu dihadiri Manajer Ziswaf Kopsyah BMI, Casmita, Manager Area 01 Khotimah dan Manajer Cabang Kosambi Rantika Maulidah.Sementara dari eksternal, acara tersebut dihadiri Sekretaris Kecamatan Kosambi Syarif Hidayat, Kesos Kecamatan Kosambi Bambang dan Lurah Selembaran Jaya Sunartim beserta tokoh masyarakat setempat.
Sekcam Kosambi Syarif Hidayat mengatakan, rumah gratis dari BMI memberikan bukti bahwa BMI adalah koperasi yang benar-benar nyata memberikan manfaat kepada anggota dan masyarakat. Ia pun mengimbau serta mengajak agar warga Selembaran Jaya untuk menjadi anggota BMI.
”Program rumah gratis (HRSH) ini buktinya bahwa BMI hadir di Kosambi, bukan sekedar memberikan akses pelayanan keuangan, tapi juga kesejahteraan bagi warganya. Dan baru Kopsyah BMI yang mengaplikasikan syariah di tengah warganya,” paparnya.
Baca Juga : Terus Tebar Manfaat, BMI Serahkan Dua HRSH Sekaligus Di Cijeruk
Di akhir sambutannya, ia meminta Masyarakat Salembaran Jaya lebih cerdas dalam memilih lembaga keuangan yang benar-benar memberikan manfaat seperti koperasi BMI. ”Sekali lagi saya mewakili Pemerintah Kecamatan Kosambi mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Kospyah BMI yang tak pernah luput membantu warga kami. Di tahun ini, sudah dua warga kami yang dibangun rumahnya gratis. Alhamdulillah,” jelasnya.
Terpisah, Presiden Direktur Koperasi BMI Kamaruddin Batubara mengatakan, Koperasi tidak hanya besar dan profesional, namun juga koperasi harus meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Gerakan berkoperasi harus didasari oleh semangat kekeluargaan dan gotong royong dengan konsep ta’awun atau saling tolong-menolong dalam kebaikan seperi yang diperintahkan Allah SWT di Surah Al Maidah ayat 2.
Penulis dua seri Buku Peradaban Baru Koperasi Indonesia itu kembali menegaskan bahwa bahwa HRSH merupakan bentuk kepedulian Kopsyah BMI kepada anggota dan masyarakat. Ia menegaskan bahwa jika Koperasi dikelola dengan benar akan mensejahterakan anggota.
Baca Juga : Gaspol! BMI Serahkan HRSH Ke 294 Di Ujung Pantura Tangerang
Untuk itu, BMI terus mempermudah masyarakat untuk menjadi anggota Koperasi. Salah satunya dengan simpanan pokok yang ringan, di Kopsyah BMI hanya Rp10 ribu, simpanan wajib Rp5000 dan administrasi Rp5000. Dengan memudahkan masyarakat menjadi anggota koperasi, maka geliat ekonomi di desa atau wilayah tersebut akan tumbuh dan berputar.
“Itulah cita cita kita, harus berputar ekonomi diantara anggota dan tidak keluar kemanapun sesuai jati diri koperasi, dari anggota, oleh anggota dan untuk anggota. Kemanfaatannya bisa dirasakan oleh orang banyak di sekitar kita. Agar harta tidak hanya beredar di kalangan orang kaya saja sebagaimana dimaksud dalam firman Allah dalam Q.S. Al Hasyr ayat 7, ” tandas pria yang akrab disapa Kambara tersebut.
(gar/KLIKBMI)
